Sholat Sunnah
Tak Sembarangan, Inilah Keutamaan Mengerjakan Sholat Tahajud
Tak sembarangan. Inilah keutamaan mengerjakan Sholat Tahajud yang harus diketahui. Berikut dengan batasan waktu mengerjakan Sholat tahajud
Shalat diwaktu malam hanya dapat disebut shalat tahajud dengan syarat apabila dilakukan sesudah bangun dari tidur malam, sekalipun tidur itu hanya sebentar.
Jadi apabila dikerjakan tanpa tidur sebelumnya, maka ini bukan shalat tahajud, tetapi shalat sunnah saja seperti witir dan sebagainya.
Kalau sudah diketahui waktu melakukan ibadah Sholat Tahajud ini dari waktu 'Isya sampai waktu shubuh, sedang sepanjang malam ini ada saat saat utama, lebih utama dan paling utama, maka waktu malam yang panjang itu dapat kita bagi menjadi tiga bagian:
a. Sepertiga Pertama, yaitu kira-kira dari jam 19 sampai dengan jam 22, ini saat utama.
b. Sepertiga Kedua, yaitu kira kira dari jam 22 sampai dengan jam 1, ini saat yang paling utama dan
c. Sepertiga Ketiga, yaitu kira-kira dari jam 1 sampai dengan masuknya waktu shubuh, ini adalah saat yang paling utama.
Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilaksanakan bagi umat muslim adalah sholat tahajud.
Dalam sebuah hadis Nabi Muhammad SAW menjelaskan tentang keutamaan Sholat Tahajud.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – ، قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ : شَهْرُ اللهِ المُحَرَّمُ ، وَأفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الفَرِيضَةِ : صَلاَةُ اللَّيْلِ
Artinya :
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah bulan Allah Muharram.
Dan shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR. Muslim)
Almarhum Syekh Ali Jaber, seorang ulama Indonesia asal Madinah menyebutkan,.
Nabi Muhammad SAW dalam menjalani hari-harinya tidak pernah meninggalkan sholat malam.