Adopsi Hewan Sudah Biasa, Adopsi Pohon? Gimana Caranya? Perusahaan di Riau Adopsi 14 Ribu Pohon
Bagaimana caranya adopsi pohon seperti yang dilakukan perusahaan dan perorangan di Riau?
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Mendengar adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon masih agak asing di telinga tak seperti adopsi hewan.
Bagaimana caranya adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon seperti yang dilakukan perusahaan dan perorangan di Riau?
Program adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon di Provinsi Riau mendapat sambutan luas dari berbagai pihak, baik itu dari kalangan swasta, organisasi maupun dari masyarakat umum.
Terbukti, belum genap satu bulan, sejak dilaunching Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, Rabu (11/8/2021) hingga saat ini sudah ada 14.000 batang pohon di Provinsi Riau yang di adopsi oleh pihak swasta dan perorangan.
"Alhamdulillah program adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon mendapat dukungan banyak kalangan. Sampai hari ini sudah 14.000 pohon yang di adopsi oleh perusahaan dan masyarakat,”kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau, Mamun Murod, Jumat (10/9/2021).
Bahkan perusahaan yang bergerak di sektor kehutanan sangat mendukung program ini,"imbuhnya.
Beberapa perusahaan yang siap meng adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon dengan jumlah besar diantaranya SKK Migas.
Kemudian Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo).
Bahkan PTPN V sudah berkomitmen untuk menggerakan karyawannya untuk meng adopsi satu pohon.
"Kalau karyawan PTPN V ada 11.000 ribu, bayangkan ada berapa banyak pohon yang di adopsi. Ini menunjukkan animo masyarakat untuk menjaga hutan semakin besar,” ucapnya.
“ Itu artinya ke depan hutan Riau akan semakin baik dan terjaga dengan adanya adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon ini. Kegiatan adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon ini bukan seremoni, tapi benar-benar membantu masyarakat dan menjaga hutan agar tetap lestari,"sambungnya.
Sebab menurutnya, dengan semakin banyak adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon ke depan tidak ada lagi masyarakat yang mau menebang hutan.
Karena kalau membabat hutan itu untungnya cuma sekali, tapi dengan menjaga hutan mereka akan mendapat insentif setiap tahun.
Begini Cara Adopsi Pohon
Sebagai informasi, untuk adopsi-pohon' title=' adopsi pohon'> adopsi pohon kecil senilai Rp50 ribu dan pohon besar Rp200 ribu.