Misteri Dua Mayat yang Ditemukan di Kampar, Identitas Masih Mister X, Korban Pembunuhan?

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Dua pekan belakangan selama Oktober 2021, Kampar dihebohkan dengan penemuan dua mayat. Tetapi Kepolisian Resor Kampar belum mengumumkan identitas satupun korban.

Penemuan pertama di Jalan Raya Bangkinang-Petapahan Kelurahan Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang, Minggu (10/10/2021) pagi.

Sosok yang sudah tak bernyawa itu ditemukan tergeletak di pinggir jalan.

Mayat laki-laki mengenaskan dengan kaki dan tangan terikat itu diduga korban pembunuhan.

Lehernya juga terlilit tali. Tak ditemukan bukti identitas bersama korban. Tetapi usianya diperkirakan 25 tahun.

Sudah dua pekan sejak ditemukan, Kepolisian Resor Kampar belum mengumumkan identitas korban.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kampar, AKP. Bery Juana Putra masih bungkam.

Upaya konfirmasi dikirim Tribunpekanbaru.com melalui pesan Whatsapp pada Minggu, 17 Oktober 2021 lalu.

Upaya konfirmasi kedua dikirim Minggu (24/10/2021). Dua pesan kepadanya belum dibalas.

Sebelumnya, Kasubag Humas, AKP Deni Yusra juga belum dapat memberi keterangan terkait penemuan mayat di Pasir Sialang.

Ia juga belum dapat menyebutkan identitas korban tersebut.

"Belum bisa saya sampaikan, Tim Penyidik masih dalam upaya pengungkapan," katanya menjawab Tribunpekanbaru.com, Senin (18/10/2021).

Ia menyarankan hal ini ditanyakan kepada Kasat Reskrim, AKP Bery.

Penemuan kedua, belum lama. Yakni, pada Jumat (22/10/2021).

Tetapi mayat ini diduga sudah lama meninggal karena kondisinya sudah nyaris tinggal rangka.

Berbeda dengan mayat di Pasir Sialang, diperkirakan baru saja meninggal saat ditemukan.

Mayat kedua ditemukan di belakang Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jalan Purwosari Ujung dalam wilayah Dusun I Pandau Makmur Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu.

Mayat laki-laki dewasa ini diperkirakan sudah meninggal antara 1 sampai 3 pekan lalu saat ditemukan.

Kapolres Kampar, AKBP. Rido Purba turun langsung ke lokasi, Jumat (22/10/2021) malam.

Jasad tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk diotopsi.

Kepala Polsek Siak Hulu, AKP Rusyandi Zuhri Siregar mengatakan, identitas mayat tersebut belum diketahui.

"Mohon doanya semoga cepat diketahui identitas mayat tersebut," tuturnya, Minggu (24/10/2021) pagi.

Sebelum mayat ditemukan, Rusyandi mengaku, tidak pernah menerima laporan orang hilang.

"Setelah di-crosscheck, sampai saat belum ada (laporan orang hilang)," kata Andi, sapaan akrabnya.

( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing )