Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Urus Izin Khatam Quran, Warga Polewali Mandar Ini Malah Gelar Kontes Waria

Warga di Polewali Mandar menggunakan izin menggelar khatam Al Quran untuk menggelar kontes waria saat menikahkan anaknya

Tribun Sulbar
Kontes Waria di Polewali Mandar berizin khatam Quran 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Warga di Kelurahan Pappang, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar) ini buat heboh warga setempat. 

Pasalnya, saat menggelar resepsi pernikahan anaknya, ia menggelar kontes Waria. 

Mirisnya lagi, izin yang ia gunakan adalah izin menggelar khatam Al Quran.

Kontes waria itu digelar di sekitar Alun-alun Tomadio.

Tak lama berselang, kontes waria itu pun dibubarkan.

Lurah Pappang, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar), Wijdan Alhamdani menanggapi pembubaran kontes waria di sekitar Alun-alun Tomadio.

Pembubaran kontes waria oleh aparat Kepolisian pada Selasa (30/11/2021), sudah sesuai dengan prosedur.

Sebab, acara kontes waria tidak mengantongi izin keramaian.

Izin kegiatan di Alun-alun Tomadio diberikan hanya untuk pelaksanaan acara Khatam Al Quran.

"Oleh karena itu kami mengizinkan dengan syarat tidak ada kegiatan lain, selain kegiatan itu," ucap Wijdan Alhamdani kepada wartawan.

Apalagi sebelum pelaksanaan kegiatan, pihak tuan rumah sudah membuat surat pernyataan di atas materai dan berjanji tidak akan membuat kegiatan tambahan.

Surat perjanjian dibuat oleh pemerintah kelurahan.

Namun demikian, kesepakatan atau perjanjian diabaikan pihak tuan rumah.

"Ini acara tambahanya makannya tidak sesuai kesepakatan awal. Lewat surat itu kami sampaikan bahwa ini sudah melanggar," paparnya.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Campalagian, Iptu Sukirno, pembubaran acara ini karena mengundang kerumunan di tengah wabah pandemi covid-19.

Ia mengaku sejak awal sudah menyampaikan kepada tuan rumah untuk tidak melaksanakan kegiatan yang melanggar aturan protokol kesehatan.

"Kami sudah menyampaikan tidak bisa memberikan izin, tapi kami tetap memberikan jalan karena acara keluarga, karena saya juga punya beban moral, dengan catatan tidak ada kegiatan lain, selain hajatan dan Khatam Al Quran, " ucap Iptu Sukirno ditemui di lokasi kejadian.

Hanya, penyampaian itu diabaikan oleh tuan rumah, sehingga terpaksa mengambil tindakan untuk menghentikan sebelum acara selesai.

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Lurah Pappang Polman Akui Kontes Waria Melanggar, Wijdan: Izin Keramaian Khatam Al Quran.

(*)

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved