Melaju ke Liga 1, RANS Cilegon FC Harus Bayar Mahal, Hamka Hamzah Cedera Berujung Gantung Sepatu?

TRIBUNPEKANBARU.COM - RANS Cilegon FC sukses promosi ke Liga 1 usai memastikan kemenangan kontra PSIM Yogyakarta.

Laga ini digelar di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (27/12/2021).

Kemenangan RANS Cilegon FC tampaknya harus dibayar mahal oleh tim.

Kapten tim Hamka Hamzah berpeluang besar gantung sepatu sebagai pemain sepak bola profesional seusai membawa RANS Cilegon FC promosi ke Liga 1.

Dilansir dari Bolasport, Selasa (28/12/2021), diakui Hamka Hamzah, ia menderita cedera anterior cruciate ligaments (ACL) saat RANS Cilegon FC berjumpa PSIM Yogyakarta dalam laga semifinal Liga 2 2021.

Hamka Hamzah tampil penuh pada pertandingan kontra PSIM Yogyakarta tersebut.

Tekad yang dimiliki Hamka Hamzah pun terbayar lunas, RANS Cilegon FC sukses memetik kemenangan 3-0 atas PSIM Yogyakarta di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (27/12/2021).

Gol RANS Cilegon FC diciptakan oleh Bima Ragil (menit ke-41, penalti), Alfin Tuasalamony (65'), dan Cristian Gonzales (80').

"Ke depan saya 80 persen sepertinya selesai (pensiun)," ucap pemain berusia 37 tahun itu.

"Jadi ada juga dokter Sapto bilang, saya tidak bisa bermain (lawan PSIM Yogyakarta)."

"Lutut saya ACL-nya robek lagi, masa saya harus operasi kelima kali," sambung Hamka Hamzah seusai laga.

Cedera ACL yang diderita Hamka Hamzah didapat ketika RANS Cilegon melawan Sriwijaya FC pada babak delapan besar Grup X Liga 2 Rabu (22/12/2021).

Hamka Hamzah mengaku tidak akan jauh-jauh dari dunia sepak bola saat pensiun sebagai pemain profesional.

Ia tetap ingin membagi pengalaman yang dimilikinya.

Sejumlah klub Tanah Air yang pernah diperkuat Hamka Hamzah, diantaranya Arema FC, Persita Tangerang, Persija Jakarta, dan PSM Makassar.

Baca Juga: Kado Natal Juventus: Mauro Icardi dan Satu Lagi Korban Lionel Messi di PSG

"Mungkin kedepannya saya tetap di dunia sepak bola," kata pemain kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan itu.

"Tentu menjadi apa lah (nanti)."

"Untuk menyalurkan bakat, pengalaman ke adik-adik," tutur Hamka Hamzah.

( Tribunpekanbaru.com )