Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sopir Truk Rekam Detik-detik Lolos Dari Aksi Pemalakan, Pelaku Boncengan Bawa Sajam

Pada video yang direkam sopir truk tampak saat dua orang mengendarai sepeda motor memepet kendaraan memakai senjata tajam

Editor: CandraDani
istimewa
Potongan video dugaan percobaan pemalakan di Ogan Ilir, Sumatera Selatan 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Beredar video aksi percobaan pemalakan terhadap sopir truk muatan yang melintas di wilayah Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Pada video yang diunggah di media sosial Facebook dan Instagram pada Rabu (29/12/2021) lalu itu, aksi tersebut dilakukan di malam hari.

Perekam yang merupakan sopir truk memperlihatkan saat dua orang mengendarai sepeda motor memepet kendaraan.

Pada keterangan video, disebutkan bahwa dugaan percobaan pemalakan terhadap sopir truk berplat nomor kendaraan luar Sumatera kembali terjadi wilayah Kabupaten Ogan Ilir.

Kali ini terjadi di wilayah Tanjung Raja-Sungai Pinang.

"Hati-hati bagi yang mau melintas ke Palembang atau Jambi, terutama yang sering turun di Tol Kayuagung tepatnya di Tanjung Raja sehabis jembatan ganda, mending dibablasin ke Tol Kramasan," bunyi perekam video.

"Barusan malem tadi terjadi percobaan pemalakan menggunakan sajam kepada sopir truk plat luar Sumatera dan itu terjadi pada pribadi saya sendiri semalam dan alhamdulillah saya bisa lolos mohon tetap berhati-hati dan selalu waspada," katanya.

Sementara polisi yang mendapat laporan dari media sosial, mengaku belum menerima laporan resmi dari korban percobaan pemalakan.

"Belum ada (laporan). Kami cek dulu," kata Kapolsek Tanjung Raja, Iptu Joko Edy Santoso melalui pesan WhatsApp, Kamis (30/12/2021).

Joko pun menanyakan di mana lokasi persis aksi percobaan pemalakan tersebut.

Dia berjanji akan menindaklanjuti laporan masyarakat walaupun baru sebatas beredar di media sosial.

"Oke dimonitor (ditindaklanjuti)," tukas Joko.

Tak Beri Uang Sopir Dikeroyok Sekelompok Pemuda

Viral di media sosial video yang memperlihatkan seorang sopir truk dikeroyok oleh sejumlah orang.

Dari narasi yang beredar, sopir truk tersebut dikeroyok karena tidak mau memberikan uang jalan kepada pemuda setempat.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved