Video Berita
VIDEO: Pemilik Salon Joy di Dumai Ditemukan Tak Bernyawa, Begini Kata Ketua RT
Misgiyanto yang juga merupakan orang pertama mengetahui kejadian tersebut, menceritakan kornologis kejadian yang menggemparkan masyarakat Sidorejo.
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: David Tobing
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Masyarakat Jalan Sidorejo RT 13 kelurahan Ratu Sima, Kecamatan Dumai Selatan, dibuat Gempar dengan penemuaan mayat, yang tak lain merupakan pemilik Salon Joy, yakni Joy Situmeang pada Minggu (9/1/2022), sekitar Pukul 11.30 WIB.
Korban yang ditemukan tak bernyawa di Rumahnya di Jalan Sidorejo ini, membuat masyarakat disekitar Gempar, pasalnya pria yang diperkirakan berumur 62 tahun ini di kenal ramah dengan masyarakat sekitar.
Bahkan berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, banyak masyarakat sekitar yang berkumpul di rumah korban untuk mengetahui peristiwa yang mengemparkan tersebut.
Ketua RT 13 Kelurahaan Ratu Sima Misgiyanto mengungkapkan, bahwa benar ada penemuan mayat di RT nya, tepatnya korban merupakan pemilik salon Joy, yang berada di Jalan Diponegoro atau Sukajadi.
"Betul bang, Opung Joy yang meninggal bang di rumahnya, kondisinya meninggal di kamar mandi dan ada darah di lokasinya dan juga ada bekas luka," katanya, saat di jumpai di TKP
Misgiyanto yang juga merupakan orang pertama mengetahui kejadian tersebut, menceritakan kornologis kejadian yang menggemparkan masyarakat Sidorejo.
Ia menceritakan, awalnya saat dirinya hendak beraktifitas dan melewati kediaman korban, merasa ada yang aneh dengan rumah korban, pasalnya lampu teras rumah masih hidup walapun sudah siang sekitar pukul 11:30 Wib, dengan pintu pagar yang juga tidak terkunci.
"Melihat itu saya berniat mau bilang sama opung ko lampunya gak dimatikan biasanya kan di matikan, setelah saya panggil gak ada jawaban, biasanya kalau opung kerja itu pagarnya selalu di kunci ini ko gak dikunci, jadi saya heran," sebutnya.
Lebihlanjutdijelaskanya, karena tak ada jawaban dirinya pun mencoba memanggil ke pintu belakang dengan masuk jalan samping, namun Ia menemukan ada darah di parit, melihat hal tersebut dirinya pun memanggil Bhabinkamtibmas untuk bersama sama mendobrak pintu rumah korban.
"Jadi setelah kami dobrak pintunya kami pun mencari opung, dan kami menemukan opung dalam keadaan telungkup di dalam kamar mandi depan dan ada darah juga disitu, saya rasa darah yang di parit itu merupakan darah opung di kamar mandi," imbuhnya.
Diakuinya, untuk barang barang berharga seperti sepeda motor sudah tidak ada lagi di Rumah korban, kondisi rumah saat itu sudah berantakan.
"Korban sudah di bawa ke RSUD untuk divisum katanya, jadi itu yang saya ketahui bang," sebutnya.
Masih ditempat yang sama, Tetangga korban Yanti mengaku syok saat mendengar bahwa opung Joy Ditemukan tak bernyawa di rumahnya.
"Orangnya baik bang, ramah dan tidak pelit, pokoknya baik lah, saya sudah dianggap keluarganya sendiri, karena Opung tinggal sendiri di rumahnya," sebutnya.
Yanti mengaku, sempat mendengan suara orang betukang pada Minggu dini hari, namun ia tak menggubris hal tersebut, sehingga dirinya kaget bahwa opung Joy sudah meninggal di rumah.
"Kaget lah bang, sudah saya anggap orang tua saya sendiri," pungkasnya.
Tribunpekanbaru.com/donny kusuma