Berita Pekanbaru

Baru 2 Pasar di Pekanbaru Terapkan Harga Minyak Goreng Rp 14 Ribu Per Liter

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau mengungkap baru dua pasar tradisional di Pekanbaru yang menerapkan harga minyak goreng Rp 14 ribu.

Penulis: Rino Syahril | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU/ALEXANDER
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau mengungkap baru dua pasar tradisional di Pekanbaru yang menerapkan harga minyak goreng Rp 14 ribu per liter. FOTO: Aktivitas jual beli di kedai harian. Kebanyakan di pasar tradisional harga minyak goreng masih di atas Rp 14 ribu per liter. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau mengungkap baru dua pasar tradisional di Pekanbaru yang menerapkan harga minyak goreng Rp 14 ribu.

Sampai saat ini penjualan minyak goreng Rp 14.000 per liter masih dilakukan oleh anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

Sedangkan yang lainnya masih banyak yang belum menjual minyak goreng Rp 14.000 per liter.

Deputi Kepala Perwakilan BI Riau Maria Cahyaningtyas menyampaikan, untuk melihat sejauh mana kebijakan diimplementasikan Dinas Perindag, Satgas Pangan dan Bulog telah melakukan monitoring ke pasar tradisional, ritel waralaba dan distributor minyak goreng.

"Dari monitoring tersebut diketahui sampai saat ini penjualan minyak goreng Rp 14.000 per liter masih dilakukan oleh anggota Aprindo," ujar Deputi Kepala Perwakilan BI Riau Maria Cahyaningtyas kepada Tribun, Kamis (27/1).

Sedangkan untuk pasar tradisional tambah Tyas, baru pasar Cik Puan dan Pasar Lima Puluh yang sudah menjual minyak goreng Rp 14.000 per liter.

"Oleh karena itu Satgas Pangan dan Bulog harus rutin menggelar operasi pasar agar seluruh pasar tradisional sudah menerapkan harga minyak goreng Rp 14.000 per liter," ucap Tyas. (Tribunpekanbaru.com/Rino Syahril).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved