Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pelaku Begal Dibikin tak Berkutik oleh Pelajar Bernyali, Mau Kabur Sudah Dikepung Warga

Tak menyangka, pelaku begal ini malah dapat korban seorang pelajar yang bernyali. Ia malah dihajar warga usia berhasil dibekuk

Editor: Budi Rahmat
Tribunpekanbaru
Ilustrasi pelaku begal yang apes karena dapat korban bernyali 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Pelaku begal apes. Gara-gara tak perkirakan keberanian korbannya, ia malah dibekuk warga.

Pelaku begal ini sebelumnya begitu percaya diri. Ia lakukan ritual khusus dulu sebelum menjalani aksi perampasan sepeda motor.

Targetnya jelas adalah pelajar yang mudah diintimidasi. Namun, sasaran kali ini justru jauh dari harapan pelaku.

Seorang pelajar yang punya nyali dan melakukan perlawanan hingga pelaku dibikin tak berdaya.

Kejadian tersebut berlangsung di Surabaya. Komplotan begal motor dengan sasaran pelajar beraksi.

Mereka sudah mendapatkan korbannya. Kemudian gunakan modus bahwa korban telah menabrak adik dari pelaku.

Korban ditakuti dan selanjutnya dibawa ke lokasi yang sepi. Dalam kondisi tertekan pelaku leluasa merampas ponsel dan sepeda motor korban.

Adalah komplotan begal motor yang berhasil diringkus polisi. Mereka adalah Budi Rosi (24) warga Sidoarjo, Toreta Yuniawan (32) warga Surabaya, dan Satria Bagus Pratama (19) warga Sidoarjo.

Ketiganya dibekuk petugas dari tempat yang berbeda.

Rosi dibekuk saat beraksi merampas barang milik dua orang korban warga Rungkut, di Jalan Ir Soekarno, Surabaya, Minggu (23/1/2022) dini hari.

Kemudian, Toreta dan Bagus, dibekuk di tempat persembunyiannya di Jalan Medokan Ayu, Rungkut, Surabaya.

Kanit Reskrim Polsek Rungkut Polrestabes Surabaya Iptu Djoko Soesanto mengungkapkan, ketiga tersangka mengaku baru sekali menjalankan aksinya.

Ketiganya melancarkan aksi merampas harta benda korban, dengan modus menabrak kendaraan korbannya.

Berdasarkan catatan kepolisian. Tersangka bernama Rosi, bahkan merupakan residivis kasus kejahatan yang terbilang sama. Dan pernah dibekuk anggota Tim Antibandit Polsek Sedati Polres Sidoarjo.

"Modus tabrak korban. Yang ditabrak rata-rata pelajar dan paling tua umur 18 tahun. Dia pernah ditahan di Polsek Sedati," ujarnya, Selasa (1/2/2022).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved