Warga Dibikin Gempar, Ditemukan Wanita Sendirian di Dalam Gubuk dengan Kondisi Leher Dirantai

Video viral bikin warga gempar. Ditemukan wanita sendiria di gubuk kebingungan dan kedinginan. Lehernya dirantai. Kerjaan siapa?

Editor: Budi Rahmat
pixabay
Ilustrasi seorang wanita yang lehernya dirantai 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Ditemukan seorang wanita dalam kondisi kebingungan di dalam sebuah rumah yang sederhana.

Tepatnya ia berada di sebuah gubuk dengan kondisi yang cukup miris. Selain tidak bisa berkata banyak, perempuan malang itu terlihat dirantai.

Bukan pada bagian kaki atau tangan, namun pada bagian lehernya yang sengaja dirantai.

Laporan dari pihak yang berwenang, perempuan tersebut sengaja dirantai oleh suaminya sendiri.

Alasannya si perempuan dalam kondisi mengalami kelainan jiwa. Itu yang membuatnya harus menerima kenyataan ditinggal di ssebuha gubuk dengan leher dirantai.

Korban ditemukan seorang pria yang kemudian memvideokannya. Video tersebutlangsung menggemparkan khalayak China.

Video tersebut diunggah ke jaringan media sosial Douyin dan direkam oleh seorang pria yang mengunjungi perempuan tersebut.

Sang pria tampak terkejut dengan apa yang dirinya saksikan. Setelah membawakan beberapa setel pakaian hangat, pria itu mengajukan beberapa pertanyaan ke sang perempuan. Namun, dia tidak bisa menjawab dengan jelas.

Video yang viral di China ini menimbulkan beragam pernyataan netizen. Beberapa di antara mereka mendesak aparat turun tangan dan membantu perempuan tersebut.

Banyak juga yang mendiskusikan topik penyiksaan perempuan dan hak-hak mereka yang terbatas di daerah pedesaan China.

Ada pula yang mempertanyakan kondisi seperti apa yang dialami perempuan di Xuzhou, Provinsi Jiangsu tersebut sehingga dia bisa melahirkan delapan anak.

Mereka mempertanyakan bagaimana kasus ini bisa luput dari perhatian aparat setempat mengingat China punya aturan keluarga berencana yang ketat.

Dalam video itu, perempuan tersebut terlihat kebingungan dan tidak bisa memahami pertanyaan-pertanyaan vlogger yang berkali-kali menanyakan apakah dia merasa kedinginan. Saat itu dia hanya memakai baju relatif tipis untuk musim dingin.

Sejak diunggah Jumat (28/1/2022), video itu telah memantik diskusi mengenai perdagangan manusia di kawasan pedesaan China yang miskin--walau informasi rinci mengenai kasus ini terbilang minim.

Aparat dikritik tak tanggap

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved