Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Rohul

Jasad Pasutri Meringkuk Tertimpa Pupuk di Rohul, Tangisan Anak Bikin Warga Jebol Pintu Gudang

Pasangan suami istri (pasutri) ditemukan warga tidak bernyawa di sebuah gudang pupuk di Rohul diduga tertimpa karung pupuk

Penulis: Syahrul | Editor: Nurul Qomariah
ISTIMEWA
Evakuasi jasad pasutri yang dilakukan warga bersama petugas polisi dari Polsek Ujung Batu. Pasutri ini ditemukan tewas tertimpak karung pupuk di gudang di Ujung Batu, Rohul, Riau. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIRPANGARAIAN - Pasangan suami istri (pasutri) ditemukan warga tidak bernyawa di sebuah gudang pupuk di Desa Suka Damai Kecamatan Ujung Batu pada Sabtu (19/2) lalu.

Mayat yang diketahui beridentitas Azmul (26) berjenis kelamin laki-laki dan Fitri (23) itu diketahui sebagai pasangan suami istri yang bekerja sebagai penjaga gudang pupuk tersebut.

Seorang warga yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, awal mula diketahui adanya mayat tersebut dari tangisan seorang anak dari bagian dalam gudang pupuk tersebut.

Setelah dilihat ke dalam, ternyata kedua pasangan sudah berada dalam posisi tertimpa karung berisi pupuk dan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

"Kami mendengar suara anak korban menangis dari dalam ruangan ruko ini dan kami beserta warga yang penasaran langsung melihat kedalam gudang," kata warga tersebut.

"Setelah beberapa warga memaksa masuk dengan menjebol pintu ruko, tampak dua sosok jasad sudah tidak bernyawa," tambahnya.

Terpisah, Paur Humas Polres Rokan Hulu Aipda Mardiono mengatakan, petugas Polsek Ujung Batu langsung merapat ke lokasi kejadian usai mendapat informasi tersebut.

Dari keterangan yang dihimpun pihak kepolisian di lokasi kejadian, warga mendengar anak penjaga gudang menangis di luar bangunan.

Setelah didatangi, warga langsung berusaha mencari pasangan yang menjadi orangtua anak tersebut.

"Setelah sempat dicari dan tidak ketemu, akhirnya warga berinisiatif masuk ke dalam gudang bersama dengan beberapa warga lainnya," tambah Paur.

Setelah berhasil masuk ke bagian dalam, pencarian kembali dilakukan oleh sejumlah warga.

Tak lama berselang, keberadaan korban diketahui setelah adanya tangan yang menjulur diantara timbunan pupuk tersebut dan langsung menghubungi pihak Polsek Ujung Batu.

Setibanya disana, petugas kepolisian langsung membongkar tumpukan tersebut dan menemukan jasad korban laki-laki dalam kondisi membungkuk dengan kepala berada di bawah.

Sedangkan mayat perempuan berada saat ditemukan berada dalam posisi duduk dengan kedua kakinya lurus ke depan dan badan membungkuk ke bawah.

Kedua mayat tersebut kemudian dibawa ke Puskesmas Ujung Batu untuk dilakukan visum dan pemeriksaan medis guna mengetahui penyebab awal meninggalnya korban.

Bersama kedua korban, polisi juga mengumpulkan sejumlah barang pribadi milik korban, seperti tiga unit handphone, satu unit kalkulator, satu unit obeng, satu unit helm warna hitam, dompet warna coklat dan sebungkus rokok.

( Tribunpekanbaru.com / Syahrul Ramadhan )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved