Perang Rusia vs Ukraina
Website Kremilin Rusia Down, Saluran Televisi Diretas dan Menayangkan Lagu-lagu Ukraina
Ukraina melawan dnegan cara yang cerdas. Websit Kremelin di hack, saluran TV diretas sampai ancaman bom di gedung-gedung pemerintahan
TRIBUNPEKANBARU.COM- Saat militer Rusia terus menggempur, Ukraina membalas dengan menyerang situs pemerintahan Rusia.
Tak tanggung-tanggung, Situs web Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Dalam Negeri, Dinas Keamanan, dan Kabinet Menteri semuanya tidak aktif
Tidak hanya itu, Siber Ukraina juga menargetkan situs siaran televisi dan bank-bank yang ada di Rusia.
Baca juga: Ukraina Minta Palang Merah Internasional Pulangkan Ribuan Mayat Tentara Putin ke Rusia
Saluran Televisi Rusia malah tiba-tiba menayangkan lagu-lagu Ukraina.
Akibat serangan tersebut, situs pemerintahan Rusia langsung down.
Situs web pemerintah Rusia termasuk halaman resmi Kremlin dan media regulator turun.
Itu adalah serangan pertama Ukraina yang memanfaatkan teknologi. Hal itu dilakukan setelah Barat dengan marah mengutuk invasi penghasut perang Vladimir Putin ke Ukraina.
Badan telekomunikasi Ukraina juga mengumumkan bahwa saluran TV Rusia telah diretas untuk menyiarkan lagu-lagu Ukraina, lapor Kyiv Independent pada Sabtu sore.
Hanya beberapa jam sebelum tiran Rusia meluncurkan perang agresifnya untuk 'demiliterisasi' dan 'de-Nazify' Ukraina, Kyiv terkena serangan siber 'besar-besaran' yang menargetkan pemerintah dan bank-banknya.
Situs web Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Dalam Negeri, Dinas Keamanan, dan Kabinet Menteri semuanya tidak aktif pada Rabu sore.
Baca juga: Volodymyr Zelensky jadi Target Nomor Satu Pasukan Rusia, AS Langsung Tawarkan Melarikan Diri
Baca juga: Ini Daftar Orang Ukraina yang Akan Dibunuh Oleh Tentara Rusia
Ancaman bom juga ditelepon ke beberapa gedung pemerintah, yang dianggap sebagai bagian dari kampanye tekanan psikologis oleh Moskow.
Koneksi Internet Terganggu
Konektivitas internet di Ukraina terganggu akibat invasi Rusia, khususnya di bagian selatan dan timur negara tersebut yang merupakan lokasi pertempuran paling sengit, kata observatorium pemblokiran internet NetBlocks, Sabtu (26/2/2022).
Pasukan Rusia merebut kota Melitopol di tenggara Ukraina pada Sabtu, menurut laporan kantor berita Rusia Interfax.
Rusia juga meluncurkan serangan rudal jelajah dan artileri terkoordinasi di beberapa kota, termasuk ibu kota Kiev.
Konektivitas ke GigaTrans, penyedia internet utama Ukraina, turun hingga di bawah 20 persen dari level normal sebelum kembali ke level yang lebih tinggi pada Jumat pagi, kata NetBlocks.
Baca juga: Jet Tempur Siapa yang Hebat, Kecanggihan Jet Tempur Sukhoi Su-35 Rusia vs Sukhoi Su-27 Ukraina
Baca juga: SOSOK Alina Kabaeva, Pesenam yang Diduga Wanita Simpanan Presiden Rusia Vladimir Putin
"Saat ini kami mengamati konektivitas nasional pada 87 persen dari tingkat biasa, angka yang mencerminkan gangguan layanan begitupun penerbangan dan penutupan rumah serta bisnis sejak pagi tanggal 24," kata Alp Toker direktur NetBlocks kepada Reuters.
"Meskipun tidak ada pemadaman skala nasional, hanya sedikit yang terdengar dari daerah yang terkena dampak terburuk, dan bagi yang lain selalu ada ketakutan bahwa konektivitas dapat memburuk setiap saat, memutus koneksi dengan teman dan keluarga," lanjut Toker.
Gangguan pada jaringan telekomunikasi Ukraina dapat mempengaruhi kelompok pertahanan sipil yang sedang melakukan mobilisasi untuk mempertahankan kota-kota mereka, tambahnya.
Sementara itu, pejabat Ukraina merilis lebih banyak informasi tentang dugaan operasi spionase siber Belarus yang mereka katakan menargetkan akun e-mail pribadi milik pasukan Kiev.
Baca juga: Takut Dibantai Rusia, Waria Ukraina Turun ke Medan Perang
Baca juga: Sekutu Barat Khawatir Rusia Luncurkan Bom Thermobarik, Mengerikan, Mampu Menguapkan Tubuh Manusia
Dalam unggahan di Facebook Tim Tanggap Darurat Komputer Ukraina mengatakan, para peretas tidak hanya menargetkan orang Ukraina tetapi juga orang Polandia, Rusia, dan Belarus sendiri, termasuk beberapa organisasi media Belarus.(*)
(Tribunpekanbaru.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/situs-pemerintahan-rusia-di-hack.jpg)