Berita Riau
Gencar Lakukan Penindakan, Dishub Riau Klaim Sudah Ada 1.700 Unit Truk Odol Terjaring Razia
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Andi Yanto menyampaikan bahwa penerapan zero ODOL 2023 sudah mulai dilakukan di Provinsi Riau.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: CandraDani
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKABVARU - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, memastikan penerapan zero truk Over Dimension Overload (ODOL) pada tahun 2023 dapat terlaksana di Indonesia.
Dalam rangka mendukung rencana tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Riau, Andi Yanto menyampaikan bahwa penerapan zero ODOL 2023 sudah mulai dilakukan di Provinsi Riau.
Andi Yanto mengaku, mulai sekarang Dishub Riau sudah mulai mengadakan razia di kabupaten/kota untuk pengawasan truk ODOL ini.
Bersama tim gabungan dari Polda, TNI, bersama Dishub kabupaten/kota serta Balai Transportasi Darat Wilayah IV Provinsi Riau.
"Tentunya kita mendukung zero ODOL 2023 di Indonesia khususnya di Provinsi Riau," katanya, Jumat (11/3/2022).
Kadishub mengungkapkan, setiap minggunya selama lima hari, Dishub Riau turun ke kabupaten/kota yang ada di Riau untuk melakukan pengawasan ODOL, memberikan edukasi serta sosialisasi untuk pelaksanaan zero ODOL 2023.
"Jadi itulah upaya kita, tetap melakukan penindakan," ucapnya.
Andi Yanto mengaku untuk tahun 2021 lalu lebih kurang 1.700 truk ODOL yang terjaring razia.
Ia mengharapkan tahun ini semakin berkurang truk yang bermuatan lebih dari kapasitas, dan kesadaran truk untuk mengisi muatan sesuai kapasitasnya dapat terlaksana dengan baik.
"Kami sudah melakukan (razia ODOL) di Rohil dan Kampar, rencananya nanti di Kuansing juga. Diharapkan makin lama makin berkurang (ODOL)," katanya. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)
