Cewek Kembar Punya Satu Suami, Berhubungan Badan Bertiga di Satu Kamar

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dua cewek kembar punya satu Suami , rela berhubungan badan bertiga di satu kamar tanpa rasa cemburu dan bahkan ingin hamil bersama .

Dua cewek kembar identik ini ngebet hamil bersama, mereka pun rela berhubungan badan dengan pria yang sama di satu kamar .

Sebelum memutuskan untuk berhubungan badan bersama dengan satu pria, cewek kembar ini juga sempat menghebohkan karena mereka ke kamar mandi bersama.

Setelah banyak hal dilakukan bersama oleh cewek kembar itu, mereka punya ide gila yakni mereka ingin berhubungan badan dengan pria yang sama dan hamil dengan pria yang sama.

Bahkan, setelah mereka menikah, mereka ingin berhubungan badan bersama di kamar yang sama.

Tekat mereka sebagai cewek kembar untuk selalu bersama tidak ditolak oleh orangtua mereka.

Begitu juga dengan pria yang kini sudah mendari suami dari cewek kembar itu.

Pria itu dengan senang hati melayani kedua cewek kembar itu.

Khusus tekad untuk hamil bersama, selain berhubungan badan bersama dengan satu suami, mereka juga melakukan cara lain menggunakan teknologi.

cewek kembar ini menarik perhatian media, dan mereka sempat menjadi trending di media massa.

Dua cewek kembar itu adalah Anna dan Lucy DeCinque.

Kedua cewek kembar ini tinggal di Perth, Australia dan mereka terkenal sebagai saudara kembar paling identik di dunia.

Kedua cewek kembar ini menarik perhatian media selama bertahun-tahun ketika mereka mengumumkan bahwa mereka makan bersama, tidur bersama, pergi ke kamar mandi pada waktu yang sama dan terutama tidur di ranjang yang sama dengan seorang pacar, Ben Byrne.

Seolah menegaskan bahwa hubungan mereka yang terdiri dari 3 orang itu benar-benar tepat dan akan tetap bersama untuk waktu yang lama seperti sebuah keluarga, 4 tahun yang lalu, mereka berbagi tentang keinginan mereka untuk memiliki anak satu sama lain.

Saudara perempuan telah mengkonfirmasi lebih banyak informasi bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk membekukan sel telur mereka sekaligus dan akan mencoba untuk hamil melalui IVF karena mereka ingin mengalami kehamilan hamil bersama.

“Kami ingin merasakan kehamilan bersama.

Kami ingin mengalami segala sesuatu dalam hidup bersama dan kami akan menjadi tua bersama, kami akan mati bersama…”, kata Lucy.

Berbagi tentang rencana kehamilannya yang akan datang, Anna berkata:

“Kami sedang belajar tentang fertilisasi in vitro (IVF) dan akan membekukan telur pada saat yang sama.

Tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti apa yang akan terjadi di masa depan, jadi kami ingin melakukannya bersama sesegera mungkin.

Ini akan menjadi tantangan, tetapi segala sesuatu dalam hidup kami adalah tantangan dan kami ingin melewati tantangan itu bersama-sama.”

Ketika ditanya apakah mereka akan marah jika salah satu dari mereka memiliki seorang putra dan yang lainnya memiliki seorang putri, Lucy tertawa:

"Selama anak-anak sehat dan bahagia, itu yang terpenting."

Saat ini, si kembar tinggal bersama ibu dan pacar lamanya. Mereka bertiga berbagi kamar di tempat tidur king.

Berbagi tentang kisah cinta mereka, pasangan itu mengatakan bahwa pacar sebelumnya selalu ingin memisahkan Anna dan Lucy dari satu sama lain, tetapi Ben menerima ikatan itu dan membuat mereka tetap dekat.

Ketiganya telah mempertahankan hubungan ini selama 9 tahun terakhir.

"Bahkan ibu kami terkadang tidak bisa membedakan kami tetapi Ben berbeda, dia sudah bisa membedakan Anna dan Lucy sejak hari pertama dan kami memutuskan untuk mempertahankan hubungan perkawinan dengan pria ini," kata Anne.

Para suster juga mengatakan bahwa mereka sangat menyukai pria ini dan tidak pernah ada kecemburuan di antara mereka.

Ben juga tidak pernah memperlakukan satu orang lebih baik dari yang lain.

“Kami tidak pernah cemburu, jika dia mencium Anne, dia akan segera menciumku.

Dia tidak memperlakukan siapa pun lebih baik dari orang lain," kata Lucy.

Karena alasan itu, pasangan saudara perempuan ini memutuskan untuk memiliki anak bersama dengan Ben sehingga mereka memiliki ayah yang sama.

Mereka juga berharap proses bayi tabung akan berhasil sehingga mereka dapat mengalami kehamilan dan kelahiran bersama. sumber data: Eva.vn

( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )