Chromebook Pertama Buatan Indonesia Resmi Diumumkan, Bakal Mulai Dijual April-Juni 2022

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sejak tahun lalu, pemerintah mengungkapkan ambisinya untuk memproduksi perangkat Chromebook di dalam negeri. Pada Maret 2022 ini, ambisi itu tampaknya mulai terwujud.

Pasalnya, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah resmi meluncurkan perangkat Chromebook dengan dukungan jaringan 4G LTE, pada Kamis (24/3/2022).

Perangkat yang menggunakan merek Libera Merdeka Chromebook C150 ini diklaim sebagai Chromebook pertama yang diproduksi di dalam negeri.

Perangkat tersebut disebut akan mulai dijual di Indonesia pada kuartal kedua 2022 atau sekitar periode April-Juni 2022.

Dalam keterangan tertulis di situs resmi Kemenperin, perangkat Chromebook 4G LTE pertama tersebut berhasil diproduksi di bawah ekosistem Indonesia Manufacturing Center Elektronika dan Telematika (IMC-ET).

IMC-ET sendiri adalah ekosistem hasil kolaborasi Kemenperin dengan beberapa stakeholder, di antaranya PT Tata Sarana Mandiri (TSM), Qualcomm, Google, PT Sat Nusapersada, dan PT Libera Technologies Indonesia.

“Kami memberikan apresiasi terhadap keberhasilan dari sinergi tersebut sehingga bisa memproduksi Chromebook 4G LTE pertama yang didesain dan diproduksi di Indonesia dengan komponen lokal (TKDN) di atas 40 persen,” klaim Menteri Perindustrian Agus Gumiwang pada acara Peluncuran Chromebook 4G LTE di Nusa Dua, Bali, Kamis (24/3/2022).

Chairwoman TSM Yovita Bellina mengatakan bahwa Chromebook 4G LTE yang diluncurkannya itu telah dilengkapi dengan modul selular 4G-LTE bawaan alias tertanam (built-in). TSM juga mengatakanr akan memproduksi Chromebook versi WiFi-only.

Kedua model tersebut diklaim menggunakan chipset Snapdragon 8-inti bikinan Qualcomm.

“Kedua perangkat ini akan dipasarkan dengan nama Libera Merdeka Chromebook C150 untuk versi 4G LTE+WiFi, dan Chromebook C120 untuk versi WiFi-only. Kedua produk ini akan mulai beredar di pasar pada kuartal II tahun 2022,” kata Yovita.

Untuk mencapai nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen, Chromebook 4G LTE ini diklaim diproduksi secara CKD (completely knock down).

CKD sendiri adalah istilah yang berarti perangkat atau produk diimpor dalam keadaan komponen-komponennya yang utuh dan lengkap, namun belum dirakit alias masih dalam kondisi terpisah.

Selain itu, alat Catu Daya (AC Powered Adapter/Charger) didesain secara penuh oleh TSM dan diproduksi di Indonesia untuk mendukung pasokan rantai ekosistem industri lokal.

Spesifikasi dan harga Libera Medeka Chromebook C150

Dalam keterangan tertulis, Kemenperin tidak menyertakan spesifikasi berikut harga Libera Medeka Chromebook C150 yang diklaim jadi perangkat Chromebook pertama buatan dalam negeri.