Usai Menikmati Aksi Dea OnlyFans Dalam Satu Video, Marshel Widianto Menyesal Setelah Menontonnya

Marshel Widianto mengungkapkan penyesalannya setelah selesai menonton satu video Dea OnlyFans, padahala sudah habis 1,5 juta

Instagram
Dea OnlyFans 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Marshel Widianto telah memenuhi panggilan pihak kepolisian atas kasus pornografi Dea OnlyFans.

Marshel telah diperiksa dan wajahnya begitu semringah usai pemeriksaan di Polda Metro Jaya itu.

Pemeriksaan itu dilakoni Marshel Widianto usai terseret kasus pornografi yang menjerat Dea Onlyfans.

Marshel Widianto adalah salah satu pembeli konten porno yang dibuat Dea Onlyfans.

Diperiksa dari pagi hingga siang oleh penyidik atas kasus pornografi, Marshel Widianto tetap ceria.

Dengan senyum yang menyungging di bibirnya, Marshel lugas menceritakan momen pemeriksaannya oleh pihak kepolisian.

Diakui Marshel, status pemeriksaannya hari ini, Kamis (7/4/2022) adalah sebagai saksi.

Kepada awak media, Marshel lantas mengungkap latar belakang perkenalannya dengan Dea.

Mulanya, Marshel mengenal Dea dari momen podcast bersama.

Melihat Dea banyak mendapat hujatan gara-gara jadi artis di situs dewasa Onlyfans, Marshel digugah rasa penasaran.

Komika berambut ikal itu pun akhirnya memberanikan diri untuk menghubungi Dea via WhatsApp.

Dari perkenalan singkat itu, Marshel jadi tahu bahwa Dea sedang menanggung beban berat kehidupan.

"Gue kenal sama Dea itu dari, setelah podcast, gue lihat di Twitter dia sempat ada masalah, dia banyak yang hujat. Sebagai orang yang penasaran, gue observasi untuk materi stand up gue," ungkap Marshel Widianto dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan KH Infotainment.

"Akhirnya gue cari nomornya dia, dapat nomor teleponnya, gue WhatsApp dia. Sampai akhirnya kita cerita sebagai teman yang baru. Sejujurnya waktu itu dia lagi lemah banget, gue menyemangati dia. Sampai dia mau bunuh diri, ada chatnya," sambungnya.

Tahu masalah Dea, Marshel tergerak untuk membantu wanita cantik itu.

Hingga akhirnya, Marshel pun bersedia membeli  pornografi'>konten  pornografi yang biasa dijajakan Dea di situs Onlyfans.

Saat itu, niatan Marshel membeli konten tersebut hanya sekadar membantu Dea saja.

Untuk satu konten berisi 76 foto dan video, Dea Onlyfans membanderol dengan harga Rp 1,4 juta lebih.

Baca juga: Sosok Komedian M Pembeli Konten Panas Dea Onlyfans Ternyata Marshel Widianto, Ini Kata Polisi

"Niat gue membantu, karena gue iba sama dia. Gue merasakan apa yang dirasakan dia. Ketika ekonomi sudah tidak ada, ya gue mungkin bisa membantu. Belinya sekitar Rp 1,4 juta lebih. Satu google drive," ungkap Marshel Widianto.

Terkait mekanisme pembelian konten itu, Marshel menjelaskannya dengan rinci.

Konten tersebut ia dapatkan dalam bentuk google drive.

Untuk bisa masuk ke konten tersebut, Marshel diberikan oleh Dea Onlyfans sebuah password.

Usai diberikan password, Marshel pun sempat membuka satu konten video porno Dea.

Namun setelah menonton video tersebut, Marshel mengaku menyesal.

Sebab setelahnya, Marshel tak bisa lagi membuka video dan konten lainnya karena password yang diberikan Dea telah ia hapus.

"Jadi gue dikasih google drive, setelah itu gue dikasih password, gue masuk, setelah itu gue hapus (passwordnya) dan tidak bisa masuk lagi. Sayang aja ya Rp 1,5 juta sekali doang," akui Marshel Widianto seraya tertawa.

Ditegaskan Marshel Widianto, konten porno Dea itu hanya satu kali saja ia tonton.

Marshel pun mengaku bahwa ia tidak menyebarluaskan video tersebut.

"Itu gue konsumsi pribadi, masa bayar tiba-tiba nyebarin lagi. Bayar dulu baru gue kasih," canda Marshel Widianto.

Lebih lanjut, Marshel kembali mengurai niat baiknya membantu Dea mendapatkan uang yakni dengan membeli konten porno.

Hal itu dibuktikan dari cara Marshel yang memberikan uang langsung kepada Dea alih-alih melalui situs Onlyfans.

"Gue memberikan langsung uang ke dia. Kenapa enggak ke onlyfans ? karena pemikiran gue, ketika gue ngasih ke onlyfans nanti ada potongan uang. Gue ingin membantu. Gue berasal dari orang susah," pungkas Marshel Widianto.

Atas perbuatannya itu, Marshel mengaku salah.

Namun ia tetap menyemangati Dea agar kuat menghadapi kasus hukum yang menimpanya.

"Perilaku gue memang tidak bisa dibenarkan, gue hanya mau menolong dan rasa iba. Gue berharap selesai sampai hari ini. Semangat untuk doa, tenang kamu tidak sendiri," ucap Marshel Widianto.

Diketahui, Dea OnlyFans telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pornografi pada 26 Maret 2022.

Meski menyandang status tersangka, penyidik tidak menahan Dea dan hanya menjalani wajib lapor setiap Senin dan Kamis.

Dea Onlyfans tidak ditahan karena keluarga sebagai penjamin.

Terhadap Dea OnlyFans dijerat Pasal 27 Ayat (1) jo Pasal 45 Ayat (1) Undang Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Selain itu, dijerat juga dengan Pasal Pasal 4 Ayat (1) jo Pasal 29; dan atau Pasal 4 Ayat (2) jo Pasal 30; dan atau Pasal 8 jo Pasal 34; dan atau Pasal 9 jo Pasal 35; dan atau Pasal 10 jo Pasal 36 Undang Undang Nomor 44 tahun 2008 tentang Pornografi.

Berdasarkan keterangan Dea dalam penyidikan, polisi menyebut ada seorang komedian M yang turut membeli konten pornografi dirinya.

Belakangan diketahui bahwa komedian M tersebut adalah Marshel Widianto.

Sumber Tribun Bogor

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved