Bujang Kampung di Koto Ringin, Wabup Siak Serahkan KIA ke Anak-anak

TRIBUNPEKANBARU.COM - Program Bupati Kerja dan Ngantor di Kampung (Bujang Kampung) masih tetap dilaksanakan setiap Jumat di Siak. 

Pada Jumat (22/4/2022) kemarin, kegiatan itu digelar di kampung Koto Ringin, kecamatan Mempura.

Bujang Kampung di kampung Koto Ringin ini dipimpin oleh Wakil Bupati Siak Husni Merza.

Sejumlah OPD yang terlibat memberikan layanan langsung juga hadir dengan tim lengkap.

Seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Sosial, Pengadilan Agama dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) kabupaten Siak.

“Pada hari ke 20 di bulan suci Ramadan 1443H / 2022M kami tetap menggelar program Bujang Kampung. Alhamdulillah tidak ada kendala selama memberikan pelayanan,” kata Wakil Bupati Siak Husni Merza.

Pada saat OPD memberikan layanan kepada masyarakat, Husni ikut memantau serta menggelar Rapar Koordinasi (Rakor) di aula kantor penghulu kampung itu.

Rakor tersebut bertujuan percepatan pembangunan di kampung itu baik secara fisik, maupun pembangunan non fisik, seperti program pendidikan, kesehatan dan lain-lain.

“Sebelum dan setelah Rakor saya ikut meninjau pemberian layanan bagi OPD. Saya senang banyak warga yang mengurus administrasi kependudukannya pada program ini,” kata dia.

Hunsi juga ikut membagikan Kartu Identitas Anak (KIA) yang diterbitkan Disdukcapil Siak kepada anak-anak di kampung itu. Ia tampak beberapa kali mengusap kepala anak-anak setelah memberikan KIA tersebut.

“Saya senang bertemu anak-anak apalagi orang tua anak sedang mengurus keperluan buat anaknya. Jadi saya berkesempatan memberikan KIA kepada anak-anak, di mana saya melihat anak-anak tersebut adalah generasi emas kabupaten Siak,” kata dia.

Selain ikut memberikan KIA kepada anak-anak, Husni juga menghimbau kepada masyarakat agar segera vaksin. Sebab bagi masyarakat yang akan mudik Lebaran Idul Fitri 1443 H wajib mengikuti vaksin Booster ke 3 dan serta wajib mengunduh aplikasi PeduliLindungi.

“Saya ingin arahkan juga dengan OPD yang terkait di pastikan seluruh objek wisata yang akan di kunjungi oleh wisatawan yang ada di kabupaten Siak di kecamatan Siak ,Mempura serta seluruh objek wisata yang dimiliki oleh kampung itu diusahakan sudah memiliki aplikasi peduliLindungi menjelang masuknya lebaran nanti,” kata dia.

Selain itu Husni juga menjelaskan saat ini pemerintah sedang fokus dalam nenangani stunting.

Stunting adalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak.