Cuaca Ekstrem, Pemilik Baliho yang Timpa Warung dan Gapura Jalan Duyung Pekanbaru Tanggung Jawab

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pemilik baliho yang menimpa warung dan gapura Jalan Duyung menyatakan akan bertanggung jawab, setelah baliho tersebut tumbang akibat cuaca ekstrem di Pekanbaru.

Cuaca ekstrem hujan badai melanda Kota Pekanbaru pada Minggu (22/5/2022) dinihari.

Sejumlah wilayah terdampak akibat hujan dan angin kencang.

Di antara lokasi yang terdampak yakni di Jalan Duyung, Kota Pekanbaru.

Ada satu baliho tumbang sehingga menyebabkan gapura Jalan Duyung menuju Jalan Tuanku Tambusai rubuh.

Akibatnya akses jalan dari Jalan Duyung ke Jalan Tuanku Tambusai terhambat.

Baca juga: BREAKING NEWS: BPBD Pekanbaru Minta Masyarakat Waspada Banyak Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem

Baca juga: Baliho Tumbang Diterjang Angin Kencang, Akses Simpang Jalan Duyung dan Tambusai Peaknbaru Tertutup

Proses evakuasi pun diperkirakan berlangsung hingga Minggu sore.

Baliho tersebut juga menimpa warung yang berada di simpang Jalan Duyung.

Kondisi warung memperihatinkan usai diitimpa oleh baliho tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Candra menyebut bahwa pemilik baliho siap bertanggung jawab atas kejadian ini.

Ia menyebut bahwa kerusakan merupakan tanggung jawab pemilik baliho.

"Pemilik baliho siap bertanggung jawab atas kejadian pada dinihari tadi. Nantinya apa yang menjadi kerusakan, bakal jadi tanggung jawab pemilik," ujarnya, Minggu siang.

Menurutnya, tim gabungan sudah melihat langsung ke lokasi dan melakukan kordinasi.

Ia berharap kepada pemilik baliho bisa melakukan pemeriksaan terhadap kondisi baliho.

Apalagi saat ini Kota Pekanbaru sedang menghadapi cuaca ekstrem.

Ia berharap nantinya pemilik baliho memastikan baliho dalam kondisi baik sehingga tidak merugikan orang di sekitar baliho.

Akses Jalan Tertutup

Akses Jalan Duyung dari arah Jalan Tuanku Tambusai tertutup total setelah baliho roboh. Masyarakat tidak bisa mengakses dari arah simpang jalan tersebut.

Kondisinya saat ini jalan masih belum bisa dilalui oleh para pengendara.

Baliho yang tumbang melintang di jalan begitu juga sisa gapura nan rubuh.

Tim gabungan BPBD Kota Pekanbaru dan Bapenda Kota Pekanbaru masih melakukan upaya evakuasi terhadap baliho yang tumbang.

Baliho di simpang Jalan Duyung, Kota Pekanbaru tumbang, Minggu (22/5/2022) dinihari usai diterjang angin kencang. Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang (Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)
Satu persatu bagian baliho tersebut dipotong agar lebih mudah untuk evakuasi.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Candra mengatakan bahwa lokasi ini merupakan satu titik terdampak hujan dan angin kencang pada Minggu dinihari.

Ia menyebut bahwa baliho tersebut tumbang pasca hujan dan angin kencang.

"Kita sudah meninjau lokasi dan kordinasi upaya evakuasi terhadap baliho tumbang ini," jelasnya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu siang.

Dirinya menjelaskan bahwa pemilik baliho siap bertanggung jawab atas kerugian akibat baliho tumbang. Ia menegaskan bahwa kerusakan yang terjadi menjadi tanggungan pemilik baliho.

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)