Janda Beranak Satu Buang Bayi Hasil Hubungan Badan Terlarang, Lahirkan Sendiri Tanpa Bantuan

Janda beranak satu tega membuang bayi hasil hubungan badan terlarang dengan seorang pria tanpa status perkawinan

Editor: Nurul Qomariah
internet
Ilustrasi. Janda Beranak Satu Buang Bayi Hasil Hubungan Badan Terlarang, Lahirkan Sendiri Tanpa Bantuan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KARANGANYAR - Janda beranak satu tega membuang bayi hasil hubungan badan terlarang dengan seorang pria tanpa status perkawinan.

Bayi malang itu diletakkan begitu saja di kursi teras sebuah rumah.

Tak ayal penemuan bayi bikin geger warga Karanganyar, Jawa Tengah.

Tak butuh waktu lama bagi polisi mengungkap kasus pembuangan bayiv tersebut.

Pelakunya adalah ibu kandung sang bayi yang merupakan seorang janda beranak satu.

Perempuan berusia 37 tahun itu beriniisal S.

S, pelaku pembuang bayi di Karanganyar mengaku melahirkan sendiri di kamar mandi.

Ia juga memotong sendiri tali pusat bayi yang dilahirkannya itu.

Pelaku berinisial S (37) tersebut adalah ibu kandung bayi yang dibuang di Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.

S mengungkapkan, bayi laki-laki yang tak diinginkan itu merupakan hasil hubungan gelapnya dengan seorang pria.

Kasat Reskrim Polres Karanganyar AKP Kresnawan Hussein mengatakan S menaruh bayi tersebut bukan tanpa alasan.

Pelaku berniat mendekatkan si bayi dengan ayah biologis dari bayi tersebut.

"Dia sengaja membuang bayi tersebut di sana agar dekat dengan daerah asal ayah biologisnya,” kata Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Kresnawan Hussein, kepada TribunSolo.com, Rabu (15/6/2022).

Masih berdasarkan penuturan Kresnawan, saat ditangkap, S hanya pasrah dan mengakui bahwa ia adalah ibu biologis dari bayi laki-laki malang tersebut.

Berdasarkan pengakuannya, bayi itu merupakan hasil hubungan gelap dengan seorang laki-laki yang hingga kini masih dalam penyelidikan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved