Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ibadah Haji 2022

86 JCH Dumai, Menjalani Swab PCR di RSPD, Hasil Akan Disampaikan Lewat WA

Sebanyak 86 Jemaah Calon Haji (JCH) 2022 asal Kota Dumai menjalani swab PCR, pada Rabu

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Donny Kusuma Putra
Sebanyak 86 Jemaah Calon Haji (JCH) 2022 asal Kota Dumai menjalani swab PCR, pada Rabu (22/6/2022) atau 72 jam sebelum mulai berangkat pada 23 Juni 2022 ke Mekkah. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Sebanyak 86 Jemaah Calon Haji (JCH) 2022 asal Kota Dumai menjalani swab PCR, pada Rabu (22/6/2022) atau 72 jam sebelum mulai berangkat pada 23 Juni 2022 ke Mekkah.

Pengambilan swab PCR terhadap 86 JCH asal Dumai, dipusatkan di Rumah sakit pertamina Dumai (RSPD), terlihat berjalan lancar.

‎Humas Rumah Sakit Pertamina Dumai, Mipkal melalui Dila mengungkapkan, bahwa pelaksanaan PCR terhadap 86 JCH asal Dumai, sudah dimulai sejak Pagi dan berakhir pada sekitar 12.00 WIB.

Ia menambahkan, bahwa p‎elaksanaan ‎pengambilan sampel PCR berjalan lancar, dan sejauh ini tidak ada kendala, karena pihaknya di bantu oleh Dinas kesehatan.

"Kami menyiapkan petugas analis sebanyak 4 orang, dan Alhamdulliah semua berjalan dengan lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan," sebutnya.

Dila mengatakan para JCH asal Dumai sudah ‎datang tepat waktu sehingga pengambilan sampel PCR berjalan lancar, dan hasilnya diperkirakan akan diperoleh pada malam hari.

"Hasil PCR diperkirakan keluar pada malam hari ini (Rabu) nantinya akan kita informasikan melalui WhatsApp kepada 86 JCH yang telah kita ambil sampelnya," imbuhnya.

Dirinya mengimbau kepada seluruh JCH untuk beristirahat di rumah, karena perjalanan menuju Mekkah panjang dan tentu kondisi tubuh harus tetap terjaga.

Sementara, ‎Sementara, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) kementerian agama (Kemenag) Kota Dumai, Sudarmanto, mengungkapkan, bahwa salah satu syarat wajib bagi JCH untuk berangkat ke Mekkah adalah Surat bebas Covid-19 yang dibuktikan dengan hasil swab PCR negatif.

Ia menambahkan, Pemerintah Arab Saudi mewajibkan hal itu kepada semua jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji kepada seluruh negara, termasuk JCH dari Indonesia.

Sudarmanto menjelaskan, jemaah yang sudah menjalani pemeriksaan PCR yang pengambilan sampelnya dilakukan di RS Pertamina, dan saat ini sedang menunggu hasil.

"Apabila hasilnya reaktif berdasarkan hasil rapat di provinsi maka JCH tersebut akan dikarantina dan kemudian mereka akan diberangkatkan di kelompok terbang nusantara‎," terangnya.

‎Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Dumai, dr Syaiful selain menjaga kondisi kesehatan, JCH juga dianjurkan berkonsultasi dengan dokter‎ pribadi jika memiliki penyakit, untuk kelancaran proses pelaksanaan ibadah haji di Mekkah.

"Kalau bisa stok obat untuk satu bulan dibawa kalau ada sakit bawaan, sekaligus untuk berjaga jaga untuk diri sendiri, dan juga jangan lupa bawa vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh," sebutnya.

Dirinya berharap, saat pelaksanaan swab PCR nantinya, 86 JCH Dumai, bisa seluruhnya negatif, dan bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan lancar.

"Kami berharap semua hasil PCR negatif dan semua JCH bisa menunaikan ibadah haji dengan lancar," pungkasnya

(tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra‎)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved