Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Dumai

Sudah Siap dan Sempat Ikut Seremonial Pelepasan, Satu JCH Dumai Meninggal Dunia Jelang Berangkat

Sudah mempersiapkan segala kebutuhan untuk berangkat ke tanah suci dan ikut seremonial pelepasan, 1 JCH Dumai meninggal jelang berangkat

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nurul Qomariah
Istimewa
Wali Kota Dumai Paisal saat melepas keberangkatan JCH Dumai yang kini sudah tiba di tanah suci. Sebelum berangkat, ada satu JCH Dumai meninggal dunia. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Kabar duka datang dari Jemaah Calon haji (JCH) asal kota Dumai, yang mana satu pekan sebelum keberangkatan ke tanah suci pada 23 Juni 2022 mendatang, satu orang JCH Dumai meninggal dunia.

JCH Dumai yang meninggal dunia tersebut bernama Fatimah Binti Abdul Hamid (58), warga Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Bukit Kapur.

Padahal, almarhumah sudah mempersiapkan segala kebutuhan untuk berangkat ke tanah suci.

Bahkan sudah mengikuti kegiatan seremonial pelepasan JCH di Kantor Camat Bukit Kapur pada, Kamis (9/6/2022).

Namun, ternyata Allah SWT berkehendak lain, almarhumah meninggal dunia, pada Rabu (15/6/2022 ) pukul 04.30 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai.

Meninggal dunianya salah satu JCH Kota Dumai ini, terungkap saat kegiatan seremoni pelepasan JCH Kota Dumai, pada Kamis (16/6/2022).

Pada kegiatan tersebut seluruh JCH Dumai, ikut mendoakan almarhumah.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Kota Dumai, Sudarmanto membenarkan bahwa satu JC H Dumai, asal Bukit Kapur meninggal dunia sebelum berangkat.

Sudarmanto mengatakan, rencannya almarhumah akan berangkat ke tanah suci pada 23 Juni 2022 yang diawali dengan salat subuh berjamaah di Balai Sri Bungatanjung (pendopo).

Kemudian dilanjutkan dengan proses pelepasan oleh Wali Kota Dumai menuju Embarkasi Haji Antara (EHA) di Pekanbaru menggunakan bus.

Terkait apakah almarhumah bisa diganti oleh keluarganya, Sudarmanto menjelaskan untuk saat ini karena waktu sudah mepet dan seluruh dokumen sudah dipersiapkan maka tidak bisa diganti dan berangkat pada tahun ini.

"Namun pihak keluarga bisa mengganti dan diberangkatkan menunaikan ibadah haji pada waktu yang akan ditentukan kemudian," imbuhnya.

Terkait pengganti Almarhumah, tambahnya, akan berangkat JCH cadangan yang satu porsi di bawahnya, ketentuannya seperti itu.

namun lain kejadiannya jika almarhumah meninggal sebulan yang lalu bisa digantikan oleh keluarga.

Untuk musim haji tahun ini sebanyak 87 masyarakat Dumai akan berangkat memenuhi panggilan Allah SWT melaksanakan rukun Islam ke lima.

"Karena 1 JCH meninggal dunia, maka yang akan berangkat pada tanggal 23 Juni mendatang sebanyak 86 JCH dan 1 petugas haji dari Kemenag Dumai," imbuhnya.

Sudarmanto menghimbau kepada 86 JCH untuk menjaga kesehatannya, karena kesehatan badan sangat diperlukan dalam menunaikan ibadah haji.

"Semoga seluruh JCH asal Dumai, bisa lancar menjalankan ibadah haji, dan pulang dengan haji yang mabrur," ujarnya.

Sementara itu, 86 Jemaah Calon Haji (JCH) asal kota Dumai, telah tiba di Mekkah Sejak Jumat (24/6/2022) dini hari.

Kabag Kesejahteraan rakyat (Kesra) Setdako Dumai, Eromzi mengungkapkan, bahwa saat ini para JCH asal kota Dumai, sedang melaksanakan ibadah ibadah wajib dan sunnah, seperti solat lima waktu dan ibadah sunah lainnya di Masjidil Haram.

"JCH kita sebanyak 86 tiba di mekah pada Jumat (24/6/2022) dan mereka langsung melaksanakan ibadah umrah setibanya di Mekkah," katanya, Minggu (26/6/2022)

Dirinya menerangkan, bahwa saat ini seluruh JCH sedang melaksanakan ibadah wajib dan sunnah di Mekkah sambil menunggu jadwal atau rangkaian rukun haji lainnya, seperti tawaf dan lainnya.

Eromzi berpesan kepada seluruh JCH untuk tidak memaksakan diri untuk melaksanakan ibadah sunnah, karena rangkaian ibadah haji masih panjang dan memerlukan fisik yang kuat.

"Lakukan ibadah sunnah sesuai dengan kemampuan jangan memaksakan diri, karena rangkaian ibadah haji masih sangat panjang, jangan sampai sakit karena akan mengganggu ibadah nantinya," pesannya.

Sebelumnya, Paisal mengucapkan selamat menjalankan ibadah haji, karena hanya orang-orang terpilihlah yang mendapatkan panggilan Allah, SWT ke tanah suci untuk menyempurnakan Rukun Islamnya.

Menurutnya, banyak umat muslim yang bermimpi untuk pergi haji, namun secara finansial belum sanggup.

Banyak secara finansial sudah mampu namun belum mendapat panggilan Allah SWT untuk menjalankan ibadah haji.

Bukan hanya itu saja, tambahnya, Kota Dumai, berduka karena, beberapa hari menjelang keberangkatan haji, satu JCH kota Dumai, meninggal Dunia.

Untuk itu, Paisal berharap kepada 86 JCH asal kota Dumai, untuk bersungguh sungguh menjalankan seluruh rukun haji, sehingga mendapatkan haji yang mabrur.

"Kami mohon kepada jemaah calon haji pada saat menunaikan ibadah, doakan Kota Dumai yang kita cintai ini, minta kepada Allah SWT agar selalu melimpahkan rahmat dan berkahNya agar Dumai betul-betul menjadi Kota Idaman," katanya.

Paisal berpesan kepada seluruh JCH agar selalu menjaga kesehatan, memperkuat kesiapan mental, dan keikhlasan untuk memenuhi panggilan Allah SWT.

"Haji ini ibadah fisik. Kondisi fisik harus terus dijaga agar tetap fit dan prima dalam menjalankan ibadah, terlebih pada saat melaksanakan Wukuf di Arafah," urainya.

" Cara menjaga fisik tentunya dengan makan dan minum yang cukup, jangan di tahan-tahan ketika makan karena kita butuh tenaga yang kuat saat melaksanakan ibadah haji," ucap Paisal.

Wali Kota Dumai Bantu 250 Riyal Setiap JCH Dumai

86 Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Dumai, patut bersyukur karena selain bisa menjalankan ibadah haji untuk menyempurnakan Rukun Islam yang kelima,

Wali Kota Dumai, Paisal juga memberi bantuan 250 Riyal kepada masing-masing JCH.

250 Riyal bantuan Wali Kota itu untuk membayar dam pembelian hewan kurban ditanah suci nantinya.

Bahkan, uang tunai 250 Riyal atau Rp1 juta rupiah tersebut diberikan secara langsung oleh Wali kota Dumai Paisal saat melepas keberangkatan 86 JCH Asal kota Dumai, pada Kamis (23/6/2022).

Ketua Rombongan JCH Kota Dumai, Hendra Usman, mengucapkan terima kasih banyak kepada Wali kota Dumai, Paisal yang telah membantu seluruh JCH Dumai, berupa 250 Riyal untuk membayar dam pembelian hewan kurban di tanah suci nantinya.

"Kita patut bersyukur, Wali Kota Dumai telah memberikan bantuan kepada kita 250 Riyal per orang, mari kepada semua JCH Dumai, doakan yang terbaik untuk Kota Dumai," katanya,

Dirinya mengaku, secara pribadi bantuan Wali kota Dumai, tersebut sangat lah berarti dan sangat membantu dalam menjalankan ibadah haji di Mekkah.

"Kami akan doakan Dumai, menjadi kota Idaman, kami mohon doakan kami sehat selalu, diberikan kekuatan dalam menjalankan ibadah haji nantinya sehingga kami menjadi haji yang mabrur," pintanya.

JCH Tertua asal Dumai, Maryunis (65) mengucapkan terima kasih kepada Wali kota Dumai, yang telah memberikan bantuan berupa 250 Riyal untuk membayar dam pembelian hewan kurban ditanah suci nantinya.

"Semoga Dumai menjadi kota Idaman dan wali kota dumai Paisal diberikan kesehatan untuk memimpin Dumai," doanya.

Sementara, Wali Kota Dumai, Paisal mengungkapkan \, bantuan berupa 250 Riyal untuk membayar dam pembelian hewan kurban ditanah suci nantinya, merupakan bentuk support dan penyemangat para JCH untuk mendapatkan haji yang mabrur.

"Bantuan ini tak seberapa, namun saya berharap bisa bermanfaat bagi seluruh JCH Dumai, semoga menjadi haji yang mabrur," ucap Paisal.

( Tribunpekanbaru.com / Donny Kusuma Putra )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved