Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

NATO 'Serang' Rusia Selasa Pagi, Novoselovka dan Tiga Distrik Donetsk Dihujani Artileri 155 mm

Pasukan Ukraina menembaki Novoselovka dan tiga distrik Donetsk tersebut dengan menggunakan ranjau dan peluru kaliber NATO.

Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Ilham Yafiz
ANATOLII STEPANOV / AFP
Tentara Ukraina mengendarai tank di jalan di wilayah Luhansk timur pada 23 Juni 2022, di tengah invasi militer Rusia yang diluncurkan ke Ukraina. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - NATO 'Serang' Rusia pada Selasa 5 Juli 2022 di kawasan Novoselovka dan tiga distrik Donetsk.

Rusia dihujani artileri dan senjata NATO oleh pasukan Ukraina.

Pasukan Ukraina menembaki Novoselovka dan tiga distrik Donetsk tersebut dengan menggunakan ranjau dan peluru kaliber NATO.

Kantor perwakilan Republik Rakyat Donetsk di JCCC melaporkan serangan itu seperti diberitakan Rianovosti.

Menurut kantor perwakilan di saluran Telegram , Novoselovka ditembakkan dengan empat ranjau kaliber 120 mm pada pukul 7:35.

Pukul 07.55, lima peluru kaliber 155 mm ditembakkan ke distrik Kuibyshevsky di ibukota DPR , pukul 8:20 jumlah amunisi yang sama di distrik Petrovsky, pukul 8:10 dan 8:40 sepuluh peluru seperti itu dari Angkatan Bersenjata Ukraina ditembakkan ke distrik Kievsky.

Artileri kaliber 155 mm digunakan oleh negara- negara NATO . Amerika Serikat , Kanada dan Australia memasok Kiev dengan lusinan howitzer jarak jauh M777 untuk amunisi semacam itu.

Angkatan Bersenjata Ukraina berulang kali menembaki kota-kota Donbass dari mereka , yang menyebabkan kematian warga sipil.

Juga di Ukraina , senjata self-propelled Bogdan beroda tunggal dibuat untuk kaliber ini.

Rusia telah melakukan operasi militer khusus untuk demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina sejak 24 Februari.

Vladimir Putin menyebut tujuannya "perlindungan orang-orang yang telah menjadi sasaran intimidasi dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun." Tujuan akhir dari operasi tersebut, menurut presiden, adalah pembebasan Donbass dan penciptaan kondisi yang menjamin keamanan Rusia sendiri. Putin menekankan bahwa operasi khusus berjalan sesuai rencana, adalah salah untuk menyesuaikannya dengan tenggat waktu tertentu, pasukan Rusia mencapai tujuan mereka.

( Tribunpekanbaru.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved