Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Siapa Joji? Arti Kata Joji yang Viral Tiktok

Glimpse of Us- Joji menceritakan orang yang sedang menjalani hubungan yang nyaris sempurna namun masih terbayang mantannya.

Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Firmauli Sihaloho
ist
Adalah George Kusunoki Miller alias Joji. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Banyak warganet yang bertanya siapa itu Joji? apa itu Joji yang viral di tiktok?

Joji adalah nama panggung seorang penyanyi yang kini viral di tiktok.

Adalah George Kusunoki Miller alias Joji.

Joji dalah penyanyi, penulis lagu, produser rekaman, mantan selebriti internet dan komedian.

Penyanyi Asal Kobe, Jepang ini mulai dikenal dengan lagunya yang berjudul Glimpse of Us.

Lagu Glimpse of Us yang dibawakan Joji sempat viral di TikTok dan platfrom lain atas lirik yang disebut membuat overthinking pasangan bucin.

Glimpse of Us- Joji menceritakan orang yang sedang menjalani hubungan yang nyaris sempurna namun masih terbayang mantannya.

Padahal ia telah terhubung dengan wanita lain yang sangat sempurna, artinya pacar Joji saat ini memang telah memperbaiki hidupnya, seperti meringankan bebannya dan mengurangi depresinya.

Seperti dalam lirik “look(s) in her eyes” apa yang lebih dia lihat adalah “sekilas/glimpse” dari hubungan masa lalunya dengan lawan bicara, yang lagi-lagi pada dasarnya adalah cara yang bagus untuk mengatakan bahwa dia merindukannya.

Sementara itu, bait kedua membuat sang vokalis berpikir atau mengatakan bahwa ia masih berharap mantannya yang juga telah memiliki pasangan lain, memikirkan Joji sama seperti dia masih menempel padanya.

Perjalanan Karir Joji

Di tahun 2013, masih sedikit yang mengenal nama Joji

Ia sudah memiliki followers, tapi bukan karena lagu-lagunya.

Ia masih dikenal sebagai Filthy Frank dan Pink Guy, seorang YouTuber komedi dengan bumbu konten ala Jackass, yang ngasal tapi lucu. 

Besar di Osaka, Joji yang merupakan keturunan Australia-Jepang ini belajar musik secara otodidak melalui software GarageBand.

Mendengar “A Milli” milik Lil Wayne di tahun 2008 membuatnya haus menciptakan beats.

Ia mengaku sempat masuk kelas drum selama satu bulan tapi berhenti karena tidak bisa belajar apa-apa.

Semua sudah ia pelajari: ukulele, piano, dan gitar—tapi ia mengakui bahwa kekuatannya buknlah skill formal, melainkan produksi yang aneh.

Meski selalu membuat musik, kariernya di YouTube adalah yang pertama disorot publik. 

Channel-nya terkenal di ranah komedi situs tersebut, lengkap dengan konten absurd, ofensif dan dipenuhi humor gelap yang dipenuhi inside jokes.

Ketenaran dunia maya itu ia lepas empat tahun kemudian. Di tahun 2017, Joji menyatakan pensiun dari karir YouTube-nya. Tujuannya? Tak lain dari pada musik.

Fokus bermusik, ia bergabung dengan 88rising—kolektif musik, media dan label rekaman yang mendukung musisi berdarah Asia untuk menembus pasar Amerika Serikat dan internasional.

Di sinilah musik Joji mendapatkan sorotan yang dibutuhkan. Ia diberikan ruang untuk membuat dan merilis musik yang memang ia inginkan, dan sekarang, pendengarnya tersebar di seantero internet.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved