Satu Jamaah Haji Pelalawan Sakit dan Diopname di RS Setelah Wukuf dan Melontar Jumroh

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Seorang jemaah haji asal Kabupaten Pelalawan menderita sakit dan terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit di Arab Saudi pada Selasa (12/7/2022) lalu.

Saat ini jemaah laki-laki itu menjalani opname di RS.

Menurut Pendamping Haji Daerah (PHD) Pelalawan, Yulhairi SH MH jamaah tersebut mengalami sakit sekitar selesai proses wukuf dan melontar jumroh di Mina.

Kondisi kesehatannya menurun dan nyaris drop, hingga akhirnya dilarikan ke klinik kesehatan yang ada.

"Beliau sekarang dirawat di KKHI Mekkah. Ia dibawa pada Selasa subuh kemarin," kata Yulhairi kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (13/7/2022).

Perwira Polres Pelalawan ini menjelaskan, jemaah tersebut bernama Tatan Katan Pecung berusia 64 tahun yang beralamat di Tanjung Kuyo Kecamatan Pangkalan Lesung.

Tatan memang memiliki penyakit bawaan dan sudah tiga kali masuk rumah sakit. Berdasarkan analisa dokter, jemaah tersebut memiliki riwayat diabetes.

Kemudian ia terserang infeksi pada paru-paru setelah menjalani ibadah wukuf dan melontar jumroh.

Tatan memang sudah mendapat perawatan di tenda pada saat di Arafah dan Mina.

Jemaah itu tidak selera makan dan tak banyak minum air. Alhasil staminanya drop dan menderita sakit.

Namun ia tetap menjalani wukuf di Padang Arafah seperti jemaah lain.

"Ia tetap ikut rombongan saat wukuf. Cuman kadang sakit, kadang sembuh. Nanti kalau sudah capek, tumbang lagi," papar polisi berpangkat Inspektur Satu ini.

Saat ini yang bersangkutan dalam penanganan petugas kesehatan di KKHI yang ada di Arab Saudi. Sedangkan jemaah lainnya dalam keadaan sehat.

Mereka istirahat di hotel karena kecapekan selama wukuf dan melontar jumroh. (Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)