Berita Riau
Gawat! Kasus PMK di Riau Terus Bertambah, Tembus 2 Ribu Lebih
Kasus PMK di Riau terus bertambah, bahkan kini sudah tembus angka 2 ribu yang tersebar di 8 kabupaten dan kota
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kasus PMK di Riau terus bertambah, bahkan kini sudah tembus angka 2 ribu.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau, Herman memaparkan, Kasus PMK di Riau sudah mewabah di 8 kabupaten dan kota dari 12 kabupaten kota yang ada di Riau.
Kasus PMK di Riau belum masuk di 4 kabupaten saja.
"Dari 12 Kabupaten kota yang terkena wabah ada 8 kabupaten. Jadi masih ada 4 kabupaten yang belum terpapar," kata Herman dalam rapat koordinasi Satgas PMK kabupaten kota se Provinsi Riau, Jumat (29/7/2022).
Delapan kabupaten yang sudah terkena wabah PMK di Riau tersebut kata Herman adalah, Rokan Hulu, Siak, Indragiri Hilir, Kampar, Indragiri Hulu, Bengkalis, Pelalawan dan Kuansing.
Herman memaparkan, dari 8 kabupaten tersebut, ada 62 kecamatan, dan 129 desa. Dengan jumlah peternak 300 orang.
"Total 2.028 hewan ternak yang terpapar dari 8 kabupaten tersebut. Mati 6 ekor, potong paksa 23, dan sembuh 914 ekor," kata Herman.
Sementara itu, 4 kabupaten lain yang belum terkena wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak adalah, Pekanbaru, Kabupaten Kepulauan Meranti, Rokan Hilir, dan Kota Dumai.
"Alhamdulillah, 4 daerah ini belum terkena wabah PMK," kata Herman.
( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgio )
			