Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pengakuan Pesulap Merah: Dukun Ancam Santet Paku, Reaksinya Bikin Dukun Emosi

Pesulap Merah bahwa ada dukun yang mengancamnya akan mengirim santet paku, reaksinya bikin dukun emosi

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
capture youtube
Pesulap Merah 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sebuah pengakuan disampaikan Marcel Radhival atau Pesulap Merah bahwa ada dukun yang mengancamnya akan mengirim santet paku, reaksinya bikin dukun emosi .

Mengapa tidak, Pesulap Merah menyebut akan menggunakan paku kiriman itu akan dijadikan bahan bangunan.

Menurut Pesulap Merah, ia menerima banyak ancaman setelah membongkar trik perdukunan Gus Samsudin.

Pesulap diancam perutnya bakal diisi dengan paku , alih-alih takut, Pesulap Merah malah menantang balik.

"Kalau ancaman dari dunia perdukunan sendiri itu banyak ya," ujar Pesulap Merah dikutip dalam kanal YouTube Trans TV Official, Selasa (9/8/2022).

Dikatakan Pesulap Merah, ia kerap mendapat ancaman karena tidak percaya adanya santet.

"Lu kalau nggak percaya santet perut lu gue isiin paku, atau besok pagi muntah beling," ujar Pesulap Merah.

Namun saat menjawab ancaman, Pesulap Merah selalu bersikap santai.

Bahkan, ia tak segan-segan menantang orang yang mengancamnya.

"Dan saya selalu jawab 'kalau mau masukin paku ke perut saya jangan lupa palunya sekalian, atau sama semen, batu bata, lumayan buat renovasi kan saya nggak beli lagi'," ujar Pesulap Merah.

Saat itu juga, orang-orang yang mengancamnya langsung emosi.

Pesulap Merah akan menerima santet yang akan dikirimkan oleh orang-orang yang mengancamnya.

"Saya gituin mereka emosi sendiri, ini aneh kalau memang mau dikirimin saya terima, silakan," ujar Pesulap Merah.

Bagi Pesulap Merah, hal yang berbau santet menurutnya hanyalah rekayasa.

Pesulap Merah mengaku mengetahui semua fakta terkait santet.

Sehingga, ketika mendapat ancaman tak berimbas apapun untuknya.

"Sudah sering dan nggak ngefek di saya, saya tahu faktanya dan hal seperti itu nggak ada," ujar Pesulap Merah.

Sementara itu, Pesulap Merah mengaku tak takut dengan adanya ancaman santet.

Pesulap Merah mengaku lebih takut dengan pertanggungjawabannya saat di akhirat nanti.

"Saya justru lebih takut ketika nanti saya dimintai pertanggung jawaban dengan Tuhan saya, Allah," ujar Pesulap Merah.

Pesulap Merah Dilaporkan ke Polisi oleh Persatuan Dukun

Pesulap merah baru saja dilaporkan oleh Persatuan Dukun se Indonesia ke Polres Metro
Jakarta Selatan.

Dikutip dalam kanal YouTube Cumi cumi, Selasa (9/8/2022), salah satu anggota Persatuan Dukun membeberkan alasannya melaporkan Pesulap Merah.

"Jadi beredar video di sosial media yang dilakukan oleh Marcel Radhival yang menghina profesi dukun," ujarnya.

Sikap Pesulap Merah itu langsung mengundang reaksi dari para dukun-dukun di Indonesia.

Sehingga, mereka memutuskan untuk melaporkan Pesulap Merah ke polisi.

"Akhirnya mengundang reaksi para dukun, sehingga para dukun mengambil sikap dan melaporkan Pesulap Merah ke Polres Metro Jakarta Selatan," ujarnya.

Sementara itu, Pesulap Merah diduga menyebut dukun sebagai pelaku penipuan dan pencabulan.

Persatuan Dukun melaporkan Pesulap Merah atas pelanggaran UU ITE.

"Dia bilang bahwa dukun profesinya sebagai penipu dan pencabulan, makanya kami di sini melaporkan dengan dugaan UU ITE," ujarnya.

Selama ini, para dukun-dukun tersebut mendapatkan dampak akibat ulah Marcel Radhival.

Mereka mengaku kehilangan pekerjaan karena hilangnya kepercayaan dari masyarakat.

"Kenapa dia jelek-jelekin berarti mengurangi rezeki temen-temen kami, bahkan sepi sama sekali dengan adanya YouTube Pesulap Merah," ujarnya.

Di sisi lain, para Persatuan Dukun tersebut menyinggung soal legalitas dukun di Indonesia.

Mereka menyebut bahwa dukun telah dilegalkan oleh pemerintah.

"Karena kita ketahui dukun sejak zaman dulu sudah dilegalkan bahkan kerajaan mengakui adanya perdukunan tersebut," ujarnya.

Pesulap Merah Angkat Bicara Soal Trik Santet: 'Bahaya Banget dan Takut Dipraktekin'

Marcel Radhival atau akrab disapa Pesulap Merah mengunggapkan trik santet dengan metode membunuh tanpa menyentuh.

Nama Pesulap merah belakangan ini jadi perbincangan hangat publik setelah perseteruannya dengan Gus Samsudin.

Terkini, Pesulap Merah membongkar trik santet yang ada di Indonesia.

Hal itu disampaikan saat berbincang bersama Nikita Mirzani .

"Sebenarnya santet di Indonesia itu metodenya racun. Jadi pernah dengar nggak, metode membunuh tanpa menyentuh," kata Pesulap Merah dikutip TribunStyle.com dari kanal YouTube Nikita Mirzani, Minggu (7/8/2022).

"Racun itu membunuhnya tanpa menyentuh," sambungnya.

Pesulap Merah mengatakan jika tidak bisa memberikan penjelasan secara detail lantaran takut ditiru dan dipraktekkan oleh netizen.

"(Racun santet) bikin sendiri. Saya tidak bisa mendetailkan bagaimana cara buatnya, karena bahaya banget, takut dipraktekin sama viewers," terangnya.

Kemudian Pesulap Merah mengatakan racun santet berbentuk bubuk.

Racun tersebut biasanya dicampur dengan minuman.

"Jadi ada yang terbuat dari hewan, saya juga nggak bisa jelaskan hewan apa," kata Pesulap Merah.

"Bahaya banget soalnya. Terus ada lagi yang terbuat dari benda yang diparut jadi serbuk," ujarnya.

"Jadi ada yang terbuat dari hewan, saya juga nggak bisa jelaskan hewan apa. Bahaya banget soalnya," ujar Pesulap Merah.

"Terus ada lagi yang terbuat dari benda yang diparut jadi serbuk," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan jika seseorang sudah terkena racun santet, orang tersebut akan mengalami berbagai gejala yang aneh.

"Nah, ini gejalanya biasanya adalah kencing darah, muntah darah. Tapi (secara) medis nggak sakit. Dia nggak sakit apa-apa tapi tiap hari muntah darah," terangnya.

"Biasanya dalam waktu tiga sampai tujuh hari meninggal," pungkasnya.

Pesulap Merah mengatakan jika trik itu sangat berbahaya. sumber data: TribunStyle.com

( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved