Hancurkan Kapal Perang AS, China bikin Taiwan Ketar-ketir, Lalu Bocorkan Rencana Serangan

TRIBUNPEKANBARU.COM- China sudah bersiap jika Amerika Serikat semakin dalam mengganggu konfliknya dengan Taiwan.

Bahkan China sudah mempersiapkan diri terkait kemungkinan kapal perang AS masuk ke perairan China.

China sudah melakukan simulasi bagaimana mereka menghancurkan target kapal perang milik AS.

Baca juga: China Gelar Simulasi Serangan Militer ke Taiwan dan Kapal Perang Amerika, Kalimantan Disebut-sebut

Jika sudah begitu, maka bisa diyakinkan, China benar-benar serius untuk menghadapi AS. Mereka siap dengan kemampuan peralatan perang yang dimiliki.

Tentu saja kenyataan tersebut menjadi fakta yang harus difikirkan AS. Bagaimana China semakin maju dalam hal teknologi dan sudah siap untuk berperang dengan AS.

Kapal perang AS saja bisa mereka hancurkan. Tentu saja Taiwan dibikin ketar-ketir.

Ya, Militer China telah melakukan beberapa simulasi serangan terhadap kapal perang AS di Laut China Selatan dalam beberapa pekan terakhir, menurut pemerintah Taiwan.

Taiwan mengatakan tujuan China adalah untuk mencegah kekuatan asing datang membantu pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu jika China memilih untuk menyerang, Reuters melaporkan Kamis.

Baca juga: Tak Ada Takut-takutnya, Taiwan Siap Serang China jika Ini Terjadi

Angkatan Laut AS secara rutin berlayar kapal ke Laut Cina Selatan dan Selat Taiwan, menegur klaim kedaulatan Cina atas wilayah tersebut.

Taiwan mengatakan simulasi China telah difokuskan terutama untuk mencegah kapal perang AS mendekati Taiwan dengan berlayar melalui rantai pulau yang membentang dari Jepang melalui Taiwan dan Filipina, menurut Reuters.

Laporan itu muncul satu hari setelah tentara Taiwan melepaskan tembakan peringatan ke drone yang melayang di atas pulau Kinmen, menyebabkan drone itu kembali ke kota terdekat di China, Xiamen.

Kelompok pulau Kinmen terletak hanya sembilan mil dari garis pantai Cina. Taiwan mengatakan drone tampaknya untuk "penggunaan sipil." Tentara di pulau itu menembak jatuh salah satu drone pada hari Kamis.

China telah tumbuh semakin agresif terhadap Taiwan sejak Ketua DPR Nancy Pelosi mengunjungi pulau itu pada awal Agustus.

Pelosi adalah pejabat tertinggi AS yang mengunjungi pulau itu dalam 25 tahun, dan beberapa anggota Kongres telah mengikuti teladannya dengan perjalanan mereka sendiri ke Taiwan dalam beberapa pekan terakhir.

Baca juga: Jepang Produksi Massal Senjata Canggih untuk Imbangi Teknologi China, Siap-siap Jika Diserang

China berpendapat bahwa kunjungan tersebut melanggar Kebijakan Satu China Amerika, yang menyatakan bahwa AS mengakui pemerintah Beijing sebagai satu-satunya pemerintah China.