Usai Berhubungan Badan pada Malam Pertama, Wanita Muda Jadi Janda Kembang

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Memilukan, baru saja usai berhubungan badan pada malam malam pertama pernikahan, wanita muda ini sudah jadi janda kembang .

Setiap pasangan pengantin biasanya akan semakin cinta setelah berhubungan badan pada malam pertama .

Namun, ternyata tidak semua pasangan setelah berhubungan badan pada malam pertama sekin cinta.

Begitulah yang dialami wanita muda ini, pernikahan yang diharapkan menuai kebahagiaan ternyata tidak didapatnya.

Malahan, wanita mudda itu harus menjadi janda kembang usai berhubungan badan pada malam pertama .

Bagi setiap pasangan, momen pernikahan bakal menjadi suatu hal yang tak terlupakan.

Salah satunya yakni momen saat malam pertama.

Namun sayangnya, malam pertama pengantin ini justru berakhir merana.

Pasalnya, seorang istri ditalak suaminya usai malam pertama.

Sang istri merasa terkejut ketika suaminya menjatuhkan talak.

Dia pun jadi janda sehari setelah menikah.

Bagaimana kisah selengkapnya?

Malam pertama yang begitu indah tiba-tiba jadi suram. Seorang istri tiba-tiba ditalak oleh suami yang baru saja menikahinya.

Kondisi ini tentunya mengejutkan dua pihak keluarga yang baru saja berbahagia tersebut.

Pernikahan yang diidamkan, malah berujung kesedihan.

Para pengantin baru biasanya sangat menunggu-nunggu momen malam pertama.

Umumnya, pada malam pertama mereka memadu cinta bersama pasangan hidup yang baru saja sah.

Tidak ada satu pun pasangan pengantin yang berharap prosesi malam pertamanya berubah gagal total.

Bahkan, cara apapun akan dilakukan para pasangan pengantin untuk membuat malam pertama mereka sukses dan berkesan.

Jadi, tak heran jika prosesi malam pertama setiap pasangan pengantin akan mengerahkan usaha totalitas demi peraduan cinta yang berkesan.

Namun apa jadinya, jika usai malam pertama seorang pengantin justru memilih untuk cerai meski harus tekor ratusan jutaan Rupiah?

Seolah mengerikan, namun inilah yang pertama kali dilakukan oleh seorang pengantin pria begitu ia membuka mata.

Bahkan tanpa menunggu penjelasan sang istri, pengantin pria ini menyudahi pernikahan mereka yang belum ada 24 jam itu.

Padahal jika didengar alasan sang pengantin pria menceraikan istrinya terdengar begitu sepele.

Dilansir dari Emirates 247 via Sosok.ID, kandasnya pernikahan ini terjadi di Aljazair.

Sepasang pengantin yang tak disebutkan namanya baru saja menggelar pesta pernikahan yang begitu mewah dan megah.

Keduanya diketahui menikah setelah menjalin hubungan asmara singkat.

Namun, belum ada 24 jam, pernikahan ini harus kandas di meja persidangan.

Sang suami tiba-tiba saja menggugat istrinya atas kasus penipuan.

Mengutip Emirates 247, usut punya usut perceraian ini terjadi lantaran sang suami terkejut bukan main usai malam pertama.

Awalnya, prosesi malam pertama pasangan pengantin ini berjalan mulus seperti kebanyakan pengantin baru.

Masalah mulai muncul ketika pagi hari usai prosesi malam pertama.

Kala itu sang pengantin pria baru saja membuka mata lalu tiba-tiba saja ketakutan saat melihat istrinya.

Pengantin pria ini histeris dan mengatakan bahwa wanita yang sekamar dengannya bukan sang istri.

Padahal kenyataan yang terjadi, wanita itu adalah istrinya yang tampil tanpa sapuan make up.

Sang istri yang bangun lebih awal menghapus make up yang ia kenakan selama menikah dan malam pertama.

Namun gara-gara itu, sang suami malah menuduhnya pencuri dan penipu dan kemudian sang suami menggugat cerai wanita tersebut.

Nikahi Janda Muda Berakhir Petaka

Kisah Lain, 10 Hari Kenal Langsung Nikahi Janda Muda, Pria Ini Ditinggal Setelah Malam Pertama

Kisah asmara seorang bujang tua yang nikahi janda muda anak satu.

Baru 10 hari kenal, mereka langsung menikah, namun tak berjalan mulus.

Sang istri enggan disentuh saat malam pertama dan pada hari berikutnya dia menghilang.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Bujang tua nikahi janda, dipikir bahagia kini malah berakhir dengan petaka.

Seorang pria paruh baya Tn. Su Tichai tak menyangka pernikahannya dengan janda berusia 23 tahun bakal berakhir buruk.

Bagaimana tidak janda muda tersebut ternyata memiliki akal bulus kepada pria paruh baya.

Saat malam pertama, janda muda itu mengajak anaknya untuk tidur di kamar pengantin bersama sang pria tua.

Akhirnya, pria tua itu merana sebab sesuatu yang tak disangka-sangka terjadi padanya keesokan hari.

Sang pria tua bernama Tn. Su Tichai.

Ia dikabarkan menikahi seorang janda muda berusia 23 tahun.

Sang janda muda itu memiliki seorang anak berusia lima tahun dari suami sebelumnya.

Namun, Su Tichai tidak memperhatikan masa lalu wanita itu.

Status janda muda itu membuatnya semakin bersimpati bersimpati dan mencintai.

Keluarga Su Tichai juga memahami perasaannya.

Bagaimanapun ia sudah tua tetapi masih lajang sehinga tidak ada banyak kesempatan untuk memilih dan mencintai wanita lain.

Di bawah dorongan anggota keluarga dan orang yang lebih tua, Tuan Su Tichai bertekad untuk menyatakan cintanya dan melamar janda muda ini.

Lamaran itu diterima dengan cepat.

Setelah 10 hari mengenal, pada 18 Mei 2022, Su Tichai mengadakan pernikahan dengan wanita tersebut.

Pernikahan digelar dihadiri anggota keluarga namun tetap penuh dengan prosedur tradisional yang diperlukan.

Pada hari pernikahan, mempelai pria Su Tichai juga memberi istrinya hadiah pernikahan senilai 36.000 baht (lebih dari 24 juta VND).

Namun, pada malam pernikahan, Tuan Su Tichai merasa sangat sedih dan kecewa dengan sikap istri barunya itu.

Dia sengaja menempatkan putranya di atas kasur dan berada di tengah mereka.

Ketika dia melihat anak itu tidur nyenyak, Su Tichai mencoba memeluk istrinya untuk "berhubungan seks".

Tetapi sang istri menolak dan mendorong tangannya.

Istri barunya itu menggunakan alasan sedang lelah.

Istri Su Tichai beralasan harus mengerjakan beberapa pekerjaan sekolah besok sehinga ia ingin tidur lebih awal.

He Su Tichai juga tidak terlalu mengambil hati dan dengan cepat tertidur.

Keesokan paginya, sang istri memberi tahu bahwa harus pergi ke provinsi Nakhon Phanom, timur laut Thailand bersama ibunya.

Sang istri mengaku mau membahas bisnis dan pembelian, dan akan kembali dalam 2-3 hari.

Tak disangka, dia bersama ibu kandung dan anak kandungnya lantas seperti menghilang tak ada kabar.

Sang istri ternyata pergi membawa harta bendanya dan sejumlah uang hadiah pernikahan.

Pada tanggal 20 Mei 2022, Su Tichai tidak melihat istrinya kembali.

Ia merasa khawatir, sehingga dia menelpon sang istri, namun gagal.

Apalagi menurut adat tradisional setempat, pengantin wanita tidak diperbolehkan meninggalkan rumah suaminya selama 3 hari setelah pernikahan.

Semua orang di sekitar mengira dia Su Tichai telah ditipu dan istrinya tidak akan pernah kembali.

Hal ini membuat Su Tichai sangat sedih dan tidak berdaya.

Sehingga dia tidak bisa tidur nyenyak setiap malam.

Namun Tn.Su Tichai tetap memutuskan untuk memberikan kesempatan kepada istrinya, tunggu 3 hari lagi,

Jika dia masih tidak kembali, dia akan pergi ke kantor polisi untuk melaporkan kasus tersebut sesuai prosedur hukum. sumber data: TribunStyle.com

( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )