Liga Italia
Liga Italia Akhir Pekan Ini: Fiorentina vs Inter Milan, Romelu Lukaku Tak Sabar Minta Dimainkan
Striker Inter Milan, Romelu Lukaku tak sabar ingin segera diturunkan bermain dalam laga Fiorentina vs Inter Milan.
Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM - Striker Inter Milan, Romelu Lukaku tak sabar ingin segera diturunkan bermain dalam laga Fiorentina vs Inter Milan.
Pertandingan Fiorentina vs Inter Milan merupakan lanjutan laga Liga Italia pekan ini.
Romelu Lukaku dibekap cedera, kini sudah mulai pulih dan memaksakan diri untuk ikut latihan bersama Inter Milan.
Gazzetta.it memberitakan jika pelatih Nerazzurri Simone Inzaghi sedang menunggu pemain berusia 29 tahun itu kembali ke skuad menjelang pertandingan Liga Italia Serie A akhir pekan ini Fiorentina vs Inter Milan.
Romelu Lukaku sekarang telah absen selama dua bulan dalam pemulihan dari masalah paha.
Cedera tersebut membuat sang striker absen untuk pertandingan yang jauh lebih banyak dari yang diperkirakannya akan absen musim ini.
Karena itu, Lukaku menjadi sangat tidak sabar untuk kembali, dan dia berharap bisa kembali secepat mungkin.
Untuk tujuan ini, Lukaku harus kembali berlatih penuh dengan anggota skuat lainnya paling cepat besok.
Ini berarti bahwa pemain Belgia itu akan menjalani dua sesi latihan penuh untuk pertandingan tandang hari Sabtu melawan Fiorentina, dan kemungkinan besar bisa dimasukkan ke dalam skuat.
Berkembang Isu Simone Inzaghi Dipecat
Inter Milan dikabarkan akan melepas Simone Inzaghi sebagai pelatih musim ini.
Informasi ini menyebar seiiring kabar hengkangnya Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone dapat hengkang dari raksasa Spanyol pada akhir musim ini, dengan Inter salah satu tujuan yang memungkinkan baginya.
Outlet berita Italia TuttoMercatoWeb , yang melaporkan bahwa Nerazzurri akan menjadi salah satu nama utama yang bisa dituju pelatih Argentina jika dia meninggalkan Colchoneros.
Simeone telah memimpin Atletico Madrid selama lebih dari satu dekade, setelah bergabung dengan klub sebagai pelatih kepala pada 2011.