Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Inhil

Nama Sekda dan Bunda PAUD Inhil Dicatut untuk Aksi Penipuan. Masyarakat Diimbau Waspada

Penipuan dilakukan oleh oknum melalui pesan WhatsApp dengan nomor 081230451287 yang mengatasnamakan Bunda PAUD Inhil dan Sekda Inhil

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Nurul Qomariah
istimewa
Nama Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan dicatut penipu untuk mendapatkan keuntungan. Selain Bunda PAUD, Nama Sekda Inhil juga dcatut, masyarakat diimbau waspada. 

 

TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN - Nama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Afrizal dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindak penipuan.

Penipuan dilakukan oleh oknum melalui pesan WhatsApp dengan nomor 081230451287 ini diketahui telah mencoba menipu seorang Pimpinan Lembaga PAUD yang ada di Tembilahan melalui pesan singkat.

Bahkan dalam pesan singkat tersebut sang penipu juga mencatut nama Bunda PAUD Kabupaten Inhil Hj Zulaikhah Wardan.

Sang penipu menyatakan bahwa diperlukannya donatur untuk menjalankan program pribadi Bunda PAUD Kabupaten Inhil.

Penipuan ini tentu saja sangat meresahkan masyarakat terlebih terhadap Sekda dan Bunda PAUD Inhil yang namanya di salah gunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Menanggapi pencatutan ini, Sekda Inhil Afrizal menyesalkan aksi yang menimbulkan fitnah dan mencoreng nama baiknya sebagai pejabat daerah, apalagi korbannya adalah pegiat pendidikan.

“Saya prihatin dan menyayangkan saja, karena ini mengangkat nama saya. Jadi kepada masyarakat saya imbau untuk dapat berhati-hati dan jangan langsung percaya begitu saja informasi yang beredar” ujar Sekda Inhil, Rabu (19/10/2022).

Sementara itu, Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah menegaskan kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan pesan-pesan sejenis.

Ketua PKK Inhil ini juga menyarankan untuk konfirmasi kebenaran informasi yang diterima kepada pihak terkait.

“Saya Imbau kepada masyarakat untuk dapat berhati-hati jika menemukan pesan-pesan berbau penipuan. Ada baiknya setiap pesan tersebut dilakukan peninjauan kembali kepada pihak terkait ataupun pejabat yang dikenal," ungkap Ikha sapaan akrab Hj Zulaikhah Wardan.

( Tribunpekanbaru.com / T Muhammad Fadhli )

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved