Cair, Romelu Lukaku dan Kawan-kawan Dapat Bonus dari Presiden Inter Milan Steven Zhang

TRIBUNPEKANBARU.COM - Cair, Pemain Inter Milan terima bonus karena berhasil lolos babak 16 besar Liga Champions usai membenamkan Viktoria Plzen.

Presiden Inter Milan, Steven Zhang telah memberikan bonus sebesar €2 juta kepada Romelu Lukaku dan rekan.

Bonus itu diberikan sebagai hadiah untuk mencapai babak sistem gugur Liga Champions musim ini.

Gazzetta dello Sport memberitakan hal itu, Presiden Nerazzurri telah memutuskan untuk menyediakan bonus dari anggaran dengan mempertimbangkan upaya para pemain Inter Milan untuk lolos dari grup neraka di Liga Champions.

Steven Zhang menyaksikan timnya mengamankan tonggak penting di Liga Champions kala Viktoria Plzen dikandaskan.

Meskipun secara luas diperkirakan akan kesulitan dalam grup yang berisi tim seperti Bayern Munich dan Barcelona, ​​​​Nerazzurri telah mencapai sistem gugur dengan satu pertandingan tersisa untuk musim kedua berturut-turut.

Steven Zhang sangat bangga dengan apa yang dilihatnya, dan merasa bahwa pencapaiannya pantas mendapatkan hadiah.

Upaya para pemain melampaui apa yang diharapkan, dengan klub hampir tidak menerima kualifikasi begitu saja terutama dari grup yang sulit.

Batal Jual Inter Milan

Steven Zhang menyatakan bahwa Inter Milan tidak akan dijual.

Bahkan Zhang juga mengatakan bahwa ada harapan Inter Milan kedepan akan mempertahankan beberapa pemain andalan .

Sebelumnya , Suning Grup dilaporkan akan menjual Inter Milan ke beberapa pihak .

Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi keuangan yang semakin sulit .

Suning Grup juga harus segera membayarkan hutang yang jatuh tempo . Dengan kenyatan waktu yang mepet menjadikan Suning berinisiatif untuk melepas Inter Milan

Namun belakangan Presiden Inter Steven Zhang telah membantah laporan bahwa Inter akan dijual oleh pemilik Suning.

Berbicara kepada penyiar Italia Sky Sport Italia, Presiden membahas laporan terbaru tentang masa depan Nerazzurri, dan juga menekankan bahwa klub sangat ingin mempertahankan bek Milan Skriniar.

Laporan selama seminggu terakhir ini telah menimbulkan banyak keraguan atas masa depan Suning sebagai pemilik Inter.

Kemampuan pemilik untuk tetap mengendalikan klub pada tingkat keuangan telah dipertanyakan selama beberapa tahun terakhir, tetapi perusahaan China selalu menyaring bahwa mereka tidak mencari apa pun selain mitra minoritas.

Ini adalah poin yang terus dibuat Zhang, meskipun laporan baru-baru ini muncul yang menunjukkan bahwa pemilik telah meminta bank investasi yang berbasis di AS, Goldman Sachs dan Raine Group untuk mencari pembeli langsung.

“Selama 3-4 tahun terakhir klub telah, dan masih, menjadi pusat dari segala macam spekulasi,” kata Zhang.

“Kami harus fokus pada diri kami sendiri,” lanjutnya.

Presiden menjelaskan bahwa “Saya tidak berbicara dengan investor mana pun, klub tidak untuk dijual.”

( Tribunpekanbaru.com )