Pendapatan Inter Milan Meningkat, Steven Zhang Resmi Umumkan Klub Tak Jadi Dijual

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ada kabar baik bagi penggemar klub Inter Milan.

Klub Inter Milan tidak jadi dijual Suning Grup karena pendapatan meningkat.

Kabar Suning tidak jadi menjual Inter Milan disampaikan oleh Steven Zhang .

Presiden klub juga menyatakan akan memperpanjang kontrak pemain andalan.

Presiden Inter Milan Steven Zhang menegaskan komitmen Suning kepada klub bersifat jangka panjang sekaligus mengonfirmasi pendapatan mereka meningkat sekitar €75 juta pada 2021-22.

Hasil itu sudah diumumkan pada rapat pemegang saham klub yang berlangsung di markas Inter Milan sekaligus menyetujui hasil keuangan untuk 2021-22.

Pendapatan Inter Milan meningkat sebesar €75 juta selama tahun keuangan yang berakhir pada Juni 2022.

Inter Milan menghasilkan €439,6 juta dibandingkan dengan €364 juta pada 2020-21.

Inter Milan mengurangi biaya sekitar €140 juta dari kerugian €245,6 juta pada 2020-21 menjadi €105 juta tahun lalu.

Presiden Inter Milan Steven Zhang membuka pertemuan dengan pidato yang menegaskan komitmen jangka panjang Suning.

Dia berterima kasih kepada direktur Beppe Marotta yang mengatakan pekerjaannya membantu Inter Milan tetap berada di level tertinggi sepak bola Italia dan Eropa dan membahas tantangan untuk masa depan.

Pemilik klub telah membantah bahwa klub tersebut akan dijual setelah kemenangan 4-0 Inter atas Viktoria Plzen di Liga Champions.

Ini adalah transkripsi lengkap pidato Zhang selama rapat pemegang saham:

“Nerazzurri yang terhormat,

“Dengan senang hati saya akhirnya dapat kembali bersama Anda secara pribadi untuk pertama kalinya sejak rapat pemegang saham tiga tahun lalu.

“Selama periode waktu yang sulit ini, begitu banyak hal telah berubah, tetapi cinta dan semangat kami untuk Inter tetap teguh. Beberapa tahun terakhir memang sulit, tetapi kami telah melewatinya bersama dengan tekad dan ambisi, seperti yang terlihat dari raihan tiga trofi setelah penantian 11 tahun.

“Hari ini kami akan membagikanhasil keuangan untuk klub kami untuk musim 2021/22, di mana Inter mengambil langkah maju di Italia dan di Eropa, sementara dalam hal keuangan itu adalah musim pertama di mana ada tanda-tanda pemulihan setelah gangguan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.

“Selama rapat pemegang saham 2019, kami bagikan angka rekor pendapatan sepanjang masa untuk Inter, yang merupakan pencapaian sukses pertama dalam perjalanan yang kami mulai pada tahun 2016 ketika klub berada dalam kondisi yang sangat sulit.

“Saat ini, investasi senilai €1 miliar telah dilakukan, meletakkan dasar untuk era baru di Inter di mana sepak bola Liga Champions telah menjadi fitur reguler sejak 2018, dengan tim juga mencapai final Eropa, sementara ada kesuksesan domestik. dengan satu Scudetto, satu Coppa Italia dan satu Piala Super Italia.

“Kami telah membawa Inter ke kancah sepak bola kontemporer, menciptakan perusahaan media dan merek global, sambil membawa tim kembali ke kesuksesan. Tujuan kami sekarang adalah untuk tetap konsisten di level tertinggi.

“Musim lalu, kami akhirnya bisa melihat San Siro kembali dipadati penggemar Nerazzurri dan merasakan dukungan untuk tim di lapangan.

“Terima kasih kepada kalian semua, kami berjuang sampai akhir untuk kejuaraan dan memenangkan Coppa Italia kedelapan dan Piala Super Italia keenam. Dalam perjalanan menuju pencapaian tersebut, kami mengalami berbagai macam emosi – mulai dari kemenangan atas rival lama kami hingga malam ajaib di Anfield.

“Jalur Eropa membawa kami sejauh ini ke babak 16 besar di Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sepuluh tahun, dan hanya dua hari yang lalu kami berhasil mereplikasi kesuksesan itu, yang tidak seorang pun berpikir mungkin pada hari pengundian.

“Sekali lagi, bagaimanapun, ambisi dan tekad kami telah membawa kami jauh. Para pemain kami tampil dengan kepala tegak dan menunjukkan keberanian melawan setiap tim yang kami hadapi, sesuai dengan silsilah klub yang tak tergoyahkan di panggung Eropa.

“Ada kemenangan yang bisa dibilang lebih penting untuk dirayakan, karena berkaitan dengan masa depan kita. Tim Primavera kami memenangkan Scudetto kesepuluh dalam sejarah kami, menjadi tim yunior paling berprestasi di Italia dan yang pertama mencapai tonggak sejarah ini. Inter Women terus menunjukkan ambisi kami dengan meraih hasil yang semakin mengesankan.

“Kami cukup berani untuk mengatasi pandemi dengan dinamisme dan kemampuan untuk bangkit kembali dan tetap di puncak. Tetap di level tertinggi dalam hal penampilan kami adalah prioritas kami, seperti biasa. Berkat semua kerja keras yang dilakukan oleh seluruh area olahraga dan CEO Sport Giuseppe Marotta, tim kini siap untuk mengejar semua target yang telah kami tetapkan untuk musim ini.

“Komitmen yang ditunjukkan oleh area perusahaan, yang dipimpin oleh CEO Alessandro Antonello, telah memastikan bahwa, terlepas dari konteks global yang sulit, klub telah membuat rekor baru untuk pendapatan pada tahun lalu dan mencatat pengurangan kerugian selama tahun keuangan.

“Ekspansi merek Inter adalah peluang yang harus terus dikembangkan oleh klub dan ini merupakan kunci utama untuk meningkatkan pendapatan.

“Momen penting di era baru Inter adalah peluncuran lambang baru klub pada musim semi 2021, simbol evolusi Inter dari ikon sepakbola menjadi ikon budaya.

“Musim lalu, klub kami memperkuat hubungan dengan kota Milan melalui kolaborasi dengan merek luar biasa di bidang mode dan desain, dengan kemitraan dengan Moncler menonjol di antara mereka.

“Sesi latihan pertama musim ini untuk tim utama diadakan di lapangan baru di Appiano Gentile, di mana restrukturisasi dan perbaikan masih berlangsung untuk meningkatkan fasilitas mutakhir dalam hal keberlanjutan dan integrasi teknologi, yang mencerminkan sejarah dan warisan klub. beserta masa depannya. Suning Youth Development Centre juga sepenuhnya aktif, dengan fasilitas yang didedikasikan untuk mengembangkan akademi pemuda klub dan mendapat kehormatan menerima ECA Youth Football Award untuk proyek pendidikannya tahun ini.

“Infrastruktur teknologi juga penting untuk mengembangkan klub yang menatap masa depan. Di awal musim, kami meluncurkan ekosistem digital baru kami, yang merupakan langkah maju baru lainnya sebagai bagian dari jalur yang dimulai pada tahun 2017 dengan peluncuran Inter Media House – langkah lain untuk mendekatkan para penggemar Nerazzurri di seluruh dunia. Kami mendesain ulang pengalaman digital bagi para pendukung kami dengan ekosistem digital baru yang menempatkan kami di antara para pemimpin di industri kami dalam hal keterlibatan penggemar.

“Proyek infrastruktur terbesar untuk klub adalah stadion baru dan distrik San Siro. Ini adalah investasi signifikan yang dianggap penting untuk menjembatani kesenjangan yang memisahkan kita dari atas. Ini adalah proyek yang diperlukan dalam hal hubungan dengan semua pemangku kepentingan kami, pertama dan terutama dengan semua pendukung kami, yang pantas mendapatkan tempat tinggal yang setara dengan ambisi kami. Kami tidak ragu untuk mendorong proyek ini ke depan.

“Hari ini, kami membagikan hasil yang menunjukkan bahwa kami berada di jalur yang benar dan sekali lagi berada dalam tren positif, sambil secara bertahap mengimbangi dampak situasi keuangan negatif yang disebabkan oleh pandemi dan konteks global. Perubahan radikal dalam lanskap global terjadi pada saat ekspansi klub dan memaksa kami untuk lebih berhati-hati, tetapi kami masih terus bergerak maju tanpa henti.

“Jalurnya sudah dipetakan, tapi masih banyak yang harus dilakukan.

“Sepak bola menemukan dirinya di persimpangan penting dalam sejarahnya di mana ia perlu terus membuka diri dan bercampur dengan bahasa dan alat yang digunakan oleh generasi muda jika ingin terus bertahan.

“Inter siap. Kami siap.

“Sejak kami mengambil alih klub, spekulasi yang sama telah tersebar luas setiap hari. Kami tahu bahwa Inter selalu menjadi berita utama. Dalam beberapa minggu terakhir, saya telah membaca setiap hari bahwa masa depan klub diharapkan akan cerah hari ini. Tapi, seperti yang saya tegaskan malam itu, kenyataannya adalah masa depan klub tidak pernah dipertanyakan dan visi kami untuk Inter sudah sangat jelas sejak 2016.

“Sebagai pemilik, bersama dengan manajer klub, kami telah menunjukkan hal itu dalam beberapa tahun terakhir dengan membawa klub lebih tinggi dan lebih jauh di seluruh dunia, dengan menjalin koneksi baru dan menghasilkan ide-ide inovatif. Komitmen kami adalah jangka panjang, untuk menjamin masa depan yang sejalan dengan sejarah klub yang termasyhur.

“Hal ini diperlukan untuk melanjutkan jalan ini, dibawa ke depan oleh ambisi olahraga dan iming-iming merek kami, berkat semangat yang berasal dari penggemar kami di seluruh dunia. Mereka adalah alasan klub berjuang untuk mendapatkan bintang kedua dan untuk kemenangan di setiap lapangan, sambil berkomitmen untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan di sektor ini pada tingkat institusional. Janji kami adalah bertarung seperti juara di dalam dan di luar lapangan.

“Forza Inter!” 

https://jogja.tribunnews.com/2022/10/28/liga-italia-inter-milan-tak-jadi-dijual-karena-pendapatan-klub-meningkat?page=all

( Tribunpekanbaru.com )