Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Suara Hakim Meninggi ke ART Ferdy Sambo Susi, Hakim: Inilah Kalau Cerita Settingan Seperti Ini

Persidangan dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E kembali dimulai Senin (31/10/2022), suara hakim meninggal ke ART Putri Candrawathi Susi

tangkap layar youtube
Keterangan ART Susi malah bikin hakim harus tegas 

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Persidangan dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E kembali dimulai Senin (31/10/2022).

Sidang kali ini, menghadirkan salah satu saksi yakni Asisten Rumah Tangga Putri Candrawathi, yakni Susi.

Persidangan berlangsung alot karena keterangan Susi yang disebut Hakim selalu berubah-ubah soal kasus meninggalnya Brigadir J.

Awalnya hakim bertanya kondisi Putri Candrawathi saat sakit di Magelang.

Susi menjelaskan bahwa ia melihat istri Ferdy Sambo itu tergeletak di depan pintu kamar mandi lantai 2 rumah Magelang.

Berikut percakapan tanya jawab alot antara Susi dan Hakim

Hakim : “Saudara Putri jatuh?”

Susi : “Saya pas naik ke atas ibu udah tergeletak di kamar mandi,”

Hakim : “Yang perintah saudara siapa,”

Susi : “Om Kuat (Kuat Maruf),”

Hakim: “Kenapa saudara Kuat nyuruh saudara?” 

Susi : “Saya tidak tahu,”

“Saya disuruh om Kuat, 'bi cek ibu ke atas',” ujar Susi.

“Saya liat ibu tergeletak dengan tidak berdaya, badan dingin,”

Mendengar keterangan Susi, hakim lagi-lagi menanyakan bagaimana Kuat Ma'ruf tahu kondisi Putri Candrawathi dalam keadaan sakit.

Namun Susi kembali menegaskan bahwa dirinya tidak mengetahui hal itu, ia hanya diminta Kuat Ma'ruf untuk memeriksa kondisi Putri Candrawathi.

Lantas Susi mengaky teriak memanggil Kuat Ma'ruf dan korban Nofriansyah Yosua Hutabarat untuk dapat menolong Putri Candrawathi.

Namun menurut pengakuan Susi, Putri Candrawathi memintanya untuk tidak meminta pertolongan kepada Yosua.

Susi: “Saya teriak 'om tolong, om tolong'. Ibu (Putri) berteriak, 'jangan om Josua',”

Hakim: “Saya belum nanya om Josua lho, kok saudara ngomong om Yosua,"

Lebih lanjut Susi bercerita bahwa Kuat Ma'ruf kemudian ke atas untuk menolong Putri Candrawathi yang disusul oleh Yosua.

Namun kedatangan Yosua dihalau oleh Kuat Ma'ruf.

Hakim: “Saya mau nanya sama Saudara, masuk akal enggak cerita saudara? Saudara minta tolong saudara Kuat, masuk akal enggak?"
“Kuat tahu dari mana (Putri sakit)?” tanya hakim lagi.

Susi : “Om kuat mungkin di bawah,”

Belum selesai Susi menjelaskan, hakim lantas memotong dan bernada tinggi untuk mengingatkan Susi untuk tidak mengarang cerita.

“Lho kok mungkin? Inilah kalau cerita settingan seperti ini,” kata hakim kepada Susi.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved