AS Modif Rudal HIMARS Agar Tak Digunakan Ukraina Untuk Serang Rusia

TRIBUNPEKANBARU.COM - Amerika Serikat memodifikasi Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) sebelum mengirimkannya ke Ukraina. 

Hal itu agar rudal tersebut tidak digunakan Ukraina untuk menyerang wilayah Rusia . 

AS tak ingin perang di Ukraina meluas hingga melibatkan negara ketiga.

Sebelumnya, Ukraina menembakan rudal S-300 buatan Soviet ke wilayah Polandia, namun hal itu dibantah Kiev.

Washington telah mengirim 20 HIMARS ke Kyiv sejak Juni.

Sistem tersebut dipuji secara luas karena membantu Ukraina memperoleh keuntungan tak terduga dalam melawan pasukan Rusia.

Pentagon belum membuat pernyataan apa pun terkait laporan tersebut.

AS pada akhir November mengumumkan tambahan 400 juta dolar bantuan militer ke Ukraina untuk membantu negara itu mempertahankan diri melawan Rusia.

Paket baru tersebut mencakup senjata tambahan, amunisi, dan peralatan pertahanan udara, termasuk tambahan HIMARS, menurut Departemen Pertahanan AS.

AS sejauh ini telah memberikan lebih dari 19 miliar dolar bantuan keamanan ke Ukraina sejak awal perang pada 24 Februari.

“Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy secara resmi berjanji hanya akan menggunakan HIMARS untuk tujuan pertahanan dan untuk menghindari penembakan ke wilayah Rusia; ini terjadi sebelum AS setuju untuk menyediakan sistem untuk menghindari eskalasi konflik,” Defense News melaporkan Juli ini.

( TRIBUN PEKANBARU.COM )