Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pembakaran Alquran di Swedia Tuai Kecaman, Turki Ogah Dukung Swedia Masuk NATO

Aksi pembakaran Alquran di Swedia tersebut dilakukan saat demonstrasi di depan kedutaan Swedia di Istanbul Turki oleh seorang aktivis anti-Islam

Editor: Muhammad Ridho
Adem ALTAN / AFP
Pembakaran Alquran di Swedia Tuai Kecaman, Turki Ogah Dukung Swedia Masuk NATO 

Pada demonstrasi memprotes upaya Swedia masuk NATO dan untuk menunjukkan dukungan bagi Kurdi, pembicara berdiri di depan spanduk merah besar bertuliskan 'Kita semua PKK', mengacu pada Partai Pekerja Kurdistan yang dilarang di Turki, Swedia, dan Amerika Serikat.

Polisi mengatakan situasi tenang di ketiga demonstrasi tersebut. Sementara itu di Istanbul, sekelompok sekitar 200 pengunjuk rasa membakar bendera Swedia di depan konsulat Swedia sebagai tanggapan atas pembakaran Alquran.

Masyarakat Turki yang berkumpul di luar kedutaan Swedia di Istanbul kemudian pada hari yang sama marah karena polisi Swedia mengizinkan kitab suci umat Islam dibakar.

Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengutuk pembakaran Alquran sebagai "kejahatan kebencian" dan mendesak pihak berwenang Swedia menghentikan Paludan.

Pejabat di Swedia mengutuk insiden tersebut tetapi menyatakan tindakan aktivis tersebut konsisten dengan undang-undang yang melindungi kebebasan berbicara.

https://gayo.tribunnews.com/2023/01/23/pembakaran-al-quran-di-swedia-mengakibatkan-kericuhan-di-turki.

( Tribunpekanbaru.com )

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved