Truk Pengangkut Kayu Balak Terbakar di Jalan Koridor Langgam, Begini Kondisinya

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Satu unit truk pengangkut kayu balak terbakar di Jalan Koridor Langgam Kilometer 7 Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan pada Kamis (22/6/2023).

Beruntung kebakaran truk yang penuh muatan kayu akasia itu dapat dipadamkan dengan cepat oleh Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan.

Sehingga api tidak sempat menyebar membakar semua badan truk dan hanya bagian belakang saja yang sempat dilalap api.

Foto-foto dan video kebakaran truk gandeng bermuatan kayu itu viral di Media Sosial (Medsos).

Masyarakat membagikan dokumentasi truk terbakar itu dan api terlihat muncul di bagian belakang, tepatnya gandengan kedua.

Api membakar pada ban hingga menguasai kayu akasia yang ada di dalam muatan.

"Tiba-tiba api muncul dan bagian belakang terbakar. Ban dan kayu sudah berapi," terang seorang warga yang menyebarkan videonya, Kamis (22/6/2023).

Tampak masyarakat sekitar dan pengendara motor maupun mobil berhenti untuk melihat kejadian. Sedangkan asap hitam mulai membumbung tinggi akibat kebakaran pada ujung truk gandeng itu.

Baca juga: Titik Api Muncul Secara Mendadak, Ini Imbauan BPBD Pelalawan Kepada Warga dan Perusahaan

Baca juga: Disdikbud Pelalawan Jamin Daya Tampung Mencukupi di Pangkalan Kerinci, Ini Jadwal PPDB SMP Sederajat

Kepala Satpol PP dan Damkar Pelalawan, Tengku Junaidi membenarkan adanya kendaraan yang terbakar di Jalan Koridor Langgam KM 7 sekitar pukul 10.30 wib. Personil Damkar yang mendapat informasi langsung Gerak Cepat (Gercep) menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pemadaman.

"Tadi anggota kita kebetulan lewat dari lokasi, jadi langsung ke markas untuk membawa mobil maupun peralatan," ungkap Tengku Junaidi kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (22/6/2023).

Ia menjelaskan, sebanyak belasan personil dengan dua unit mobil Damkar diturunkan ke lokasi kebakaran truk balak itu. Setelah hampir satu jam, api dipastikan padam dan mobil bongsor itu dapat diselamatkan.

Beberapa ban dan bak serta muatan paling belakang yang sempat terbakar. Sedangkan bagian tengah hingga ke bagian kemudi supir tak ikut dilalap api.

Dugaan sementara, api muncul akibat ban kendaraan yang terlalu panas pada bagian belakang gandengan. Alhasil terjadi gesekan di tengah perjalan dan mengeluarkan api hingga membesar.

Sopir yang melihat truk yang dikemudikannya terbakar, langsung menghentikan laju kendaraan dan diparkirkan di tepi jalan koridor.

"Setelah pemadaman tuntas, anggota kembali ke kantor. Penyebab pastinya belum diketahui kenapa sampai bisa terbakar," papar Tengku Junaidi.