Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Erdogan Kecam Pembakaran Alquran Swedia, Bagaimana Reaksi AS dan Arab Saudi?

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam pembakaran Alquran Swedia yang terjadi saat Idul Adha , lantas bagaimana reaksi AS dan Arab Saudi ?

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Adem ALTAN / AFP
Erdogan Kecam Pembakaran Alquran Swedia, Bagaimana Reaksi AS dan Arab Saudi? 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam pembakaran Alquran Swedia yang terjadi saat Idul Adha , lantas bagaimana reaksi AS dan Arab Saudi ?

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengecam Swedia karena mengizinkan pembakaran Alquran.

“Kami pada akhirnya akan mengajari orang Barat yang arogan bahwa menghina muslim bukanlah kebebasan berpikir,” kata Erdogan, dikutip dari The Guardian.

“Kami akan menunjukkan reaksi kami sekuat mungkin, sampai kemenangan yang ditentukan melawan organisasi teroris dan Islamofobia tercapai," tambahnya.

AS juga mengutuk pembakaran itu.

Seorang juru bicara departemen luar negeri mengatakan AS percaya demonstrasi itu menciptakan "lingkungan ketakutan" yang akan memengaruhi kemampuan umat Islam dan anggota agama minoritas lainnya untuk menjalankan kebebasan beragama mereka.

Kementerian Luar Negeri Irak juga mengutuk keputusan Swedia untuk memberikan izin "ekstremis" untuk membakar Alquran.

Mereka mengatakan tindakan seperti itu mengobarkan perasaan umat Islam di seluruh dunia dan merupakan provokasi yang berbahaya.

Arab Saudi juga mengecam pembakaran Alquran.

“Tindakan penuh kebencian dan pengulangan ini tidak dapat diterima dengan alasan apa pun,” kata Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.

Iran bergabung dalam kecaman itu, menyebut pembakaran Alquran provokatif, dianggap buruk dan tidak dapat diterima.

“Pemerintah dan rakyat Republik Islam Iran tidak mentolerir penghinaan seperti itu dan mengutuk keras itu,” kata juru bicara Kementerian Luar negeri Iran, Nasser Kanani. sumber data: Tribunnews.com

( Tribunpekanbaru.com / Pitos Punjadi )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved