Silat Riau Target 2 Medali di Popnas, Tinju Berupaya Maksimal

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Silat Riau menargetkan 2 medali di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI 2023 di Palembang, Sumsel. Dua medali dinilai realistis.

"Silat ditarget 2 medali di Popnas nanti," kata pelatih silat Riau, Asep Solihin pada Tribunpekanbaru.com, Jumat (25/8/2023).

Level Popnas memang akan berbeda. Apalagi yang bertanding merupakan atlet junior sehingga kekuatan lawan susah untuk ditebak

"Kita akan berupaya maksimal untuk memenuhi target tersebut," kata Asep.

Di Popnas 2023, silat sendiri membawa 11 atlet. Para atlet inilah yang lolos dari Pra Popnas akhir tahun lalu yang digelar di Jakarta.

Disisi lain, tinju Riau belum bisa memberi target. Namun pelatih tinju Riau, Darman Hutauruk menekankan pihaknya akan berupaya maksimal di Popnas nanti.

"Soal target, belum bisa. Yang pasti kita akan berupaya maksimal," kata Darman.

Ia pun menceritakan alasan belum bisa target. Yakni ada 3 petinjunya lolos ke Popnas namun tidak bisa bertanding. Padahal berpeluang meraih emas.

Tiga petinju tersebut tidak bisa tanding karena sudah tamat sekolah. Padahal, dalam aturan Popnas, atlet yang sudah tamat sekolah, tidak bisa bertanding lagi.

"Kalau mereka masih main, 2 emas ditangan," ucapnya dengan semangat.

Tiga petinju pengganti merupakan petinju baru. Sehingga belim bisa berharap banyak. Atas hal itulah Darman belum bisa memberi target.

Dalam Popnas ini, Riau mengirimkan 183 atlet dan 43 pelatih. Riau sendiri mengikuti 20 cabor dari 22 yang dipertandingkan.

Cabor yang diikuti atlet Riau yakni angkat besi, atletik, bola basket, bola voli indoor, bulutangkis, dayung, judo, karate, panahan, pencak silat, renang, sepak takraw, taekwondo, tinju, kempo, panjat tebing, senam, wushu, menembak dan balap sepeda. Dua cabor yang absen yakni tenis lapangan dan sepak bola.

(Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)