Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Liga 2

Tantang Persikab di Play-Off Degradasi, 4 Pemain PSPS Riau Tidak Bisa Diturunkan

Sebanyak 4 pemain PSPS Riau tidak bisa diturunkan kala menantang Persikab Bandung di laga perdana babak play-off degradasi Liga 2.

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ariestia
Istimewa
Skuad PSPS Riau jalani latihan di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai beberapa waktu lalu untuk persiapan babak play-off degradasi Liga 2 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sebanyak 4 pemain PSPS Riau tidak bisa diturunkan kala menantang Persikab Bandung di laga perdana babak play-off degradasi Liga 2, Sabtu (7/1/2024). Para pemain tersebut absen akibat cedera dan sanksi.

Keempat pemain tersebut yakni sang stopper Andika Kurniawan. Ia ternyata harus menjalani sanksi larangan 4 pertandingan akibat ribut dengan striker Sriwijaya FC saat putaran kedua penyisihan group Liga 2.

Gelandang bertahan Yudhi Aditya atau Tile juga absen. Ia terkena sanksi akumulasi kartu kuning.

Pelatih PSPS Riau Ridwan Saragih bercerita awalnya Andika dan Tile akan dimasukkan ke dalam daftar pemain yang dibawa ke Bandung, Jabar.

Namun ia merasa tak tenang sehingga meminta manajemen PSPS Riau memeriksa status pemain.

"Untung saya minta diperiksa status Andika dan Tile. Ternyata Andika kena sanksi 4 pertandingan. Tile akumulasi kartu kuning. Kalau ngak tadi, bisa kena denda PSPS," cerita Ridwan Saragih pada Tribunpekanbaru.com, Kamis (4/1/2024).

Baca juga: Jadwal Pertandingan Persikab vs PSPS Riau, Babak Degradasi Liga 2 di Grup B, Kickoff Pukul 15.00 WIB

Dua pemain lainnya yang absen yakni gelandang serang Tegar Pambudi dan snag kiper Hanafi. Keduanya mengalami cedera saat latihan.

"Hanafi bergeser bahunya," katanya.

Absenya 4 pemain itu sepertinya tidak akan mempengaruhi permainan PSPS. Sebab masih banyak pemain yang bisa mengisi pos yang ditinggalkan.

Untuk posisi Andika, masih ada Yohanes Kandaimu yang bisa mengisi pos stopper. Eks pemain Persebaya ini memang pemain berposisi stopper.

Begitu juga posisi gelandang bertahan yang bisa diisi Tegar Hening Pangestu. Tegar selalu jadi pilihan utama Ridwan di pos gelandang bertahan.

Absennya Tegar Pambudi juga tidak terlalu berpengaruh. Toh selama ia tidak pernah diturunkan.

Hal yang sama bagi posisi kiper. Erlangga masih jadi kiper utama apalagi ia sudah selesai menjalani sanksi dimana di dua laga ia absen. Hanafi hanya jadi pelatih utama Erlangga.

Skuad PSPS Riau sendiri bertolak ke Bandung pada Kamis pagi (4/1/2024). Ridwan membawa 20 pemain ke Bandung.

"Kita bawa 20 pemain. Mohon doanya," pintanya.

Babak play-off degradasi ini akan jadi penentu nasib PSPS Riau, apakah bertahan di Liga 2 musim depan atau terdegradasi ke Liga 3.

Selain PSPS Riau dan Persikab, dua tim lainnya yang satu group yakni Nusantara United dan PSDS Deli Serdang.

Pada klasemen akhir, dua tim reratas yang bertahan di Liga 2. Sedangkan 2 tim terbawah, terdegradasi ke Liga 3. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved