Inilah Kesalahan Fatal Michael Fabbri saat Memimpin Laga Inter Milan vs Verona hingga Kena Skors

TRIBUNPEKANBARU.COM - Inilah kesalahan wasit Michael Fabbri yang memimpin pertandingan Inter Milan vs Verona . Wasit yang kini harus menjalani skor oleh asisiasi wasit Italia .

Ada kesalahan fatal yang menyebabkan ia harus minggir dulu sebagai pengadil lapangan . Jelas , kesalahan yang dilakukan Michael Fabbri adalah dnegan tetap mensahkan gol yang dibikin oleh Davide Frattesi .

Gol yang kemudian menjadi jalan bagi Inter Milan untuk mendapatkan kemenangan mereka di San Siro . Nah , gol yang dibikin oleh Frattesi ternyata terjadi setelah adanya pelanggaran .

Baca juga: Resmi Berseragam Inter Milan, Buchanan Tak Sabar Menjajal Liga Italia

Namun , Michael Fabbri justru tidak mengindahkannya dan tetap mensahkan gol tersebut . itu yang kemudian menjadikan ia harus menerima kenyataan diskors .

Tentu saja pembicaraan diluar semakin sengit . Mengingat Inter Milan merupakan tim yang kini memimpin papan klasemen .

Nama besar dan prestasi yang mereka torehkan menjadi hal yang diperbincangkan terkait dnegan pengaruhnya pada wasit yang memimpin pertandingan

Seperti diberitakan , wasit Michael Fabbri dan VAR Luigi Nasca untuk sementara diskors dari pertandingan Serie A menyusul kesalahan besar pada pertandingan hari ini antara Inter Milan dan Hellas Verona.

Baca juga: Momen Detik-detik Penalti Verona Membentur Tiang Gawang , Pemain Inter Milan Langsung Bersorak

Hal ini menurut penyiar Italia SportMediaset, melalui FCInterNews , yang melaporkan bahwa Asosiasi Wasit Italia telah mengambil keputusan setelah wasit gagal menganulir gol kemenangan Nerazzurri.

Penutupan laga sore tadi antara Inter dan Verona berlangsung penuh drama.

Dan mereka juga terperosok dalam kontroversi.

Verona yang bermain sepuluh orang mendapat penalti tepat di akhir, yaitu striker Thomas Henry.

Namun ini bukanlah keputusan yang paling menimbulkan kontroversi.

Hampir tidak ada keraguan bahwa bek Inter, Matteo Darmian, telah melakukan pelanggaran, meskipun pelanggarannya relatif ringan, ketika Fabbri memberikan tendangan penalti berdasarkan saran dari VAR.

Baca juga: Hasil Liga Italia : Gol Dramatis Davide Frattesi Menangkan Inter Milan atas Verona

Sebaliknya, keputusan yang paling kontroversial adalah mengenai gol kemenangan Inter.

Fabbri & Nasca Skorsing Sementara Menyusul Kesalahan Dalam Bentrokan Inter Vs Verona
Adalah gelandang Davide Frattesi yang mencetak gol kemenangan Inter pada menit ketiga masa tambahan waktu.

Gol tersebut tercipta setelah tendangan Nicolo Barella ditepis oleh kiper Verona Lorenzo Montipo.

Penyelamatan kiper Gialloblu gagal di area yang mengundang di depan gawang.

Dan Frattesi-lah yang bereaksi lebih dulu untuk memanfaatkan peluang tersebut dan mencetak gol.

Namun, para pemain Verona menilai gol tersebut seharusnya dianulir. Hal ini disebabkan adanya pelanggaran yang nyata dalam penumpukan tersebut.

Baca juga: Inter Milan Hanya Berharap Gratis, Juventus Langsung Dekati Bek Muda Tangguh Ini

Urutan yang membuat Inter mencetak gol dimulai dengan tendangan sudut.

Dan setelah sepak pojok awal berhasil dihalau oleh Verona, bek Inter Alessandro Bastoni tampak memberikan dorongan kuat kepada gelandang Gialloblu Ondrej Duda.

Duda tetap di tanah sepanjang sisa rangkaian. Namun Fabbri bergeming, merasa bahwa pemain asal Slovakia itu hanya mengalami sedikit kontak.

Dan VAR setuju dengan Fabbri . Wasit Nasca berunding dengan Fabbri dalam pemeriksaan VAR yang berlangsung beberapa saat – kemudian Fabbri menghadiahkan gol tersebut.

Ini jelas merupakan momen penting dalam pertandingan tersebut. Inter meraih ketiga poin, sementara Verona kehilangan satu poin penting dalam upaya mereka mempertahankan diri di Serie A.

Baca juga: SIAP BERSAING ! Juventus akan Berhadapan dengan Inter Milan untuk Dapatkan Pemain Lille Ini

Asosiasi Wasit Italia telah menetapkan bahwa keputusan untuk tidak menganulir kesalahan tersebut adalah kesalahan yang mencolok.

Oleh karena itu, mereka menskors Fabbri dan Nasca.

Namun penangguhan ini tidak akan bersifat permanen. Sebaliknya, pasangan tersebut akan kembali menjadi wasit setelah beberapa saat, di mana mereka akan terus diawasi.

Wasit tentu saja juga manusia biasa . Namun , setiap keputusan yang diambil harus benar-benar sesuai dnegan analisa dan kepatutan sesuai dengan aturan dalam sepakbola khususnya sebuah pelanggaran .

Karena itu , kesalahan Michael Fabbri akan menjadi evaluasi untuk meningkatkan kinerja wasit kedepannya . (*)

( Tribunpekanbaru.com / Budi R )

Baca juga: Bukti Serius Chelsea untuk Datangkan Bastoni dari Inter Milan, Sudah Siapkan Uang dalam Jumlah Besar