Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Banjir di Sumbar

17 Titik Banjir Lahar Dingin di Sumbar, 15 Orang Meninggal Digulung Galodo di 3 Kabupaten dan Kota

2 Kabupaten dan 1 Kota di Sumatera Barat dihantam banjir lahar dingin pada Minggu (12/5/2024) dinihari. sebanyak 15 orang tewas digulung banjir

Editor: Rinal Maradjo
istimewa
Petugas BPBD Sumbar dan PMI Sumbar mencari korban banjir lahar dingin di Kabupaten Agam, Sumbar pada Minggu (12/5/2024) 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - 2 Kabupaten dan 1 Kota di Sumatera Barat dihantam banjir lahar dingin pada Minggu (12/5/2024) dinihari.

Kabupaten itu adalah Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang.

Terdapat 17 titik kawasan terdampak para di 2 kabupaten dan 1 kota tersebut.


Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham, mengatakan titik kawasan yang dilanda bencana itu adalah sebagai berikut :

Titik Bencana Banjir Lahar Dingin di Kabupaten Agam
- Sungai Pua
- Bukik Batabuah
- Kubang Putiah
- Maninjau
- Koto Tuo
- Koto Gadang
- Lasi

Baca juga: Update Banjir Lahar Dingin di Sumbar, 13 Orang di Tanah Datar Meninggal, 7 Hilang

Baca juga: Banjir di Sumbar, Jalan Bukittinggi-Padang Putus Total, Jalur Alternatif Kelok 44 & Sitinjau Lauik


Titik Bencana Banjir Lahar Dingin di Kabupaten Tanah Datar
- Batipuah
- Batipuah Selatan
- Singgalang X Koto
- Limo Kaum
- Koto Laweh
- Aia Angek X Koto
- Pandai Sikek

Titik Bencana Banjir di Kota Padang Panjang
- Silaiang Bawah
- Kelurahan Pasar Usang
- Batas Kota Padang Panjang

Terkait dengan jumlah korban akibat bencana itu, Ilham menyebutkan, data sementara warga yang meninggal ada 15 orang masing-masing 9 orang di Kabupaten Agam, 1 orang di Tanah Datar dan 5 orang di Padang Panjang.

"Data pasti belum bisa kita rinci karena masih dalam pendataan petugas di daerah," katanya.

Ia menyebut selain korban meninggal dunia, sejumlah korban dilaporkan masih hilang dan dalam proses pencarian oleh tim gabungan pada tiga daerah terdampak.

Jalur Padang-Bukitting Putus Total

Banjir bandang yang terjadi di Sumatera Barat mengakibatkan jalan lintas Padang-Bukittinggi putus total Minggu (12/5/2024).

Jalan lintas tersebut terban dan tidak bisa dilalui kendaraan maupun orang.

Pengendara diminta melewati jalan alternatif melalui Kelok 44 Maninjau dan Sitinjau Lauik, Solok.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengimbau seluruh masyarakat, yang ingin melakukan perjalanan ke Bukittinggi, khususnya dari Padang, dari arah Padang Pariaman agar mencari jalur alternatif.

"Saya pastikan jalan di Lembah Anai terputus, artinya masyarakat tidak bisa lagi mengakses jalan Padang Pariaman atau Padang ke Bukittinggi melewati Air Terjun Lembah Anai," kata AKBP Ahmad Faisol Amir melalui keterangan vidio, Minggu (12/5/2024.

Ia menambahkan, pengendara jangan memaksakan melintasi jalan tersebut.

Lebih baik putar arah, karena aspal sudah tergerus banjir.

"Tidak perlu lagi jalur Padang Pariaman untuk menuju ke Bukittinggi, kami sarankan lewat jalur Kelok 44 dan Sitinjau Lauik," katanya.

( Tribunpekanbaru.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved