Terungkap Sosok Presiden Inter Milan yang Baru setelah Diambil Alih Oaktree , Bukan Orang Italia

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sosok Presiden Inter Milan yang baru terungkap . Setelah Suning Grup melepas Nerazzurri , kini klub Italia tersebut dikendalikan oleh perusahaan modal dari Amerika Serikat , Oaktree .

Dan tentu saja setelah Suning Grup tak lagi berkuasa , maka Presiden Inter Milan juga berganti .

Dan sosok yang akan memegang tampuk kuasa di manajemen tertinggi di INter Milan akhirnya terungkap . Ini adalah sosok yang nantinya memegang kendali dan akan melakukan banyak komunikasi kepada pemodal .

Baca juga: Inter Milan Masukkan Valentin Carboni dalam Daftar Jual untuk Seimbangkan Keuangan Klub

Siapakah sosok tersebut ?

Seperti diketahui , Suning Grup akhirnya melepaskan Inter Milan setelah tak mampu membayarkan utang kepada Oaktree .

Mau tak mau Suning angkat kaki dan kini Oaktree yang memiliki kendali atas klub yang baru saja menjuarai Liga Italia ini

Presiden baru Inter Milan akan ditunjuk dari jajaran Oaktree Capital.

Hal ini menurut edisi cetak hari ini surat kabar Gazzetta dello Sport yang berbasis di Milan, melalui FCInterNews . Surat kabar tersebut mengantisipasi bahwa Presiden baru tidak akan tinggal di Milan.

Oaktree kini telah menyelesaikan pengambilalihan saham Suning di Inter.

Dana yang berbasis di AS ini telah mengambil alih saham pengendali perusahaan Tiongkok di Nerazzurri menyusul gagal bayar pinjaman pada musim semi 2021.

Baca juga: Inter Milan Bidik Giovanni Di Lorenzo untuk Gantikan Denzel Dumfries yang Kontraknya segera Usai

Dan Oaktree telah mengumumkan niat mereka untuk membawa Inter maju dalam sebuah pernyataan resmi.

Namun hal ini tidak berarti bahwa dana tersebut telah menyelesaikan pengambilalihannya.

Masih ada proses transisi yang harus dilakukan sebelum Oaktree sepenuhnya menjabat sebagai pemilik Inter.

Presiden Baru Inter Milan Akan Datang Dari Pangkat Oaktree
Pertama-tama, Oaktree harus menunjuk dewan direksi baru.

Untuk mewujudkan hal tersebut, akan diadakan rapat pemegang saham