Beberapa Atlet Diklaim Propinsi Lain, KONI Riau Segera Surati Tim Keabsahan PON 2024

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - KONI Riau akan segera menyurati tim keabsahaan KONI Pusat terkait dengan atlet Riau yang diklaim propinsi lain.

Surat itu sebagai penegasan kalau sang atlet merupakan milik Riau.

"Dalam waktu dekat akan kita surati tim keabsahaan," kata Wakil Ketua I KONI Riau, Khairul Fahmi pada Tribunpekanbaru.com, Jumat (14/6/2024).

Seperti diketahui, ada beberapa atlet Riau yang diklaim propinsi lain.

Baca juga: Pemprov Riau Anggarkan Bonus PON dan Peparnas Sebesar Rp 40 Miliar

Disatu sisi, administrasi perpindahan sang atlet tidak ada sama sekali.

Sejauh ini, berdasarkan catatan KONI Riau, ada 4 atlet Riau yang diklaim propinsi lain.

Perenang Andalan Riau, Azzahra Permatahani. Ia diklaim oleh Sulawesi Tengah (Sulteng).

Pihak Sulteng mengklaim Azzhara sudah pindah sejak 2021 lalu.

Azzahra pun sudah mengajukan surat pengunduran diri sebagai atlet Riau.

Kemudian ada Florencya Cristy. Atlet takraw Riau ini sudah pindah ke Jawa Barat.

Florencya pun sudah mengundurkan diri sebagai atlet Riau.

Baca juga: Ujicoba dengan Tim PSPS Pekanbaru, Pelatih PON Riau Akan Evaluasi Pemain

Kemudian ada atlet dari atletik yakni M Hariadi Hidayat.

Hariadi merupakan atlet lompat tinggi. Ia dinyatakan lolos PON lewat Kejurnas 2023 lalu di Jateng.

Ia meraih emas di Kejurnas tersebut.

Namun nama Hariadi terdaftar bukan di Riau. Peraih perak di PON 2021 bagi Riau ini ternyata terdaftar sebagai atlet DKI Jakarta di PON 2024 nanti.

"Ada satu lagi atlet berkuda. Ini juga jadi persoalan. Nanti kita akan segera surati pihak tim keabsahan," katanya.

(Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)