Kapolda Riau Beri Ultimatum ke Pelaku Narkoba di Hadapan Kepala BNN RI: Jangan Macam-macam

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal menyampaikan ultimatum atau peringatan keras terhadap para pelaku narkoba agar segera bertaubat.

Hal ini disampaikan jenderal polisi bintang dua itu di hadapan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komjen Marthinus Hukom, dalam kegiatan Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) di Kota Dumai, Senin (24/6/2024).

"Untuk para bandar kami tegaskan, jangan main-main, jangan macam-macam. Kami pasti menindak tegas,” ungkap Irjen Iqbal.

Disebutkan Irjen Iqbal, pihaknya akan terus menggempur para pelaku narkoba, mulai dari tingkat kurir, pengedar, hingga bandar besar.

Baca juga: Peringatan HANI di Dumai, Ini Poin Deklarasi Anti Narkoba Masyarakat Pesisir Perbatasan Indonesia

Upaya perang terhadap narkoba ini, akan dilakukan Polda Riau dan jajaran, dengan turut berkolaborasi bersama BNN Provinsi Riau, dan stake holder terkait lainnya.

Menurut mantan Kadiv Humas Polri ini, selain penegakan hukum, aspek pencegahan pun tak kalah penting untuk dilakukan.

“Penegakan hukum sudah kami lakukan atas perintah Mabes Polri. Kami sudah melakukan kerja-kerja tersebut. Alhamdulilah Direktur Narkoba dan timnya sudah melakukan itu,” ungkapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Dumai Riau Jadi Pusat Peringatan HANI 2024, Kepala BNN RI Pimpin Dua Agenda Ini

“Lalu untuk pencegahan, Alhamdulilah seluruh Bupati, Walikota, di Riau sudah sepakat untuk bersama melakukan pencegahan, dan mengedukasi masyarakat,” tambah jebolan Akpol 1991 ini.

Irjen Iqbal juga mengultimatum para pelaku narkotika agar segera bertaubat. Jangan ada lagi upaya penyebaran narkotika di Indonesia, khususnya di wilayah Riau.

Diketahui, penangkapan narkotika sangat masif dilakukan Polda Riau. Sudah puluhan hingga ribuan kilogram sabu, dengan ribuan tersangka dilakukan sejak dua tahun belakangan.

Sementara itu, Kepala BNN RI Marthinus Hukom, mengapresiasi keberhasilan Polda Riau, yang dapat mencegah peredaran narkoba.

Dimana, Riau menjadi salah satu pintu masuk, karena memiliki daerah terluar yang berbatasan langsung dengan Negeri Jiran Malaysia.

Baca juga: Kapolda Riau Minta Anggotanya Deteksi Dini Potensi Gangguan Keamanan Pelaksanaan PSU di 4 Kabupaten

“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Polda Riau, karena berhasil melakukan penangkapan-penangkapan sebagai upaya pencegahan,” beber Komjen Marthinus.

Ia berujar, operasi penangkapan narkoba yang terus dilakukan oleh Polda Riau dan jajaran di bahwa kepemimpinan Irjen Mohammad Iqbal, sangat berarti bagi bangsa Indonesia.

“Kami lihat penangkapan di wilayah Jawa, dan lainnya itu berasal dari Riau, artinya jika Polda berhasil menggagalkan di sini, sudah menyelamatkan seluruh bangsa Indonesia dari ancaman narkoba,” tuturnya.