Kunci Jawaban BMR Kelas 10 SMA/SMK/MA Bab 3: Adat dalam Upacara Daur Hidup, Mulok BMR Kelas X

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berikut soal, kunci jawaban dan pembahasan Bab 3 tentang Adat dalam Upacara Daur Hidup, Mata Pelajaran Budaya Melayu Riau (BMR), Kelas 10 (X) SMA/SMK/MA.

Simak kunci jawaban ini sebagai pedoman bagi kalian dalam mengerjakan soal.

Kerjakan soal secara mandiri. Lalu bandingkan hasil pengerjaan tersebut dengan kunci jawaban mata Pelajaran BMR Kelas 10 SMA/SMA/MA Bab 3 yang ada disini.

Ini penting. Sehingga kalian dapat mengkur sejauh mana pemahaman kalian terkait Bab 3 BMR Kelas 10 SMA/SMA/MA.

Inilah kunci jawaban BMR Kelas 10 SMA/SMA/MA Bab 3.

I. Pilihan Ganda
Pilihlah satu jawaban yang benar!

1. Pada masa kehamilan terdapat upacara yang dilaksanakan yakni menempah bidan. Upacara menempah bidan adalah…
a. menjemput bidan
b. mencari bidan
c. menentukan bidan
d. memanggil bidan
e. membayar utang ke bidan

Pembahasan:
Menempah bidan adalah mengunci atau menentukan bidan yang akan membantu dalam proses melahirkan.

Bidan ditentukan oleh calon ayah atau keluarga dari calon ibu yang dipilih berdasarkan mufakat keluarga. Bidan yang ditempah biasanya terdiri dari dua orang yaitu bidan atas dan bidan bawah. Bidan atas bekerja mengurus calon ibu, sedangkan bidan bawah mengurus bayi yang baru lahir.

Jawaban: c. menentukan bidan

2. Pada beberapa wilayah, turun mandi dikenal juga dengan naik buaian atau pijak tanah. Upacara ini biasanya dilaksanakan pada…
a. 40 hari masa kelahiran
b. 45 hari masa kelahiran
c. 50 hari masa kelahiran
d. 55 hari masa kelahiran
e. 60 hari masa kelahiran

Pembahasan:
Pada beberapa wilayah, turun mandi dikenal juga dengan naik buaian atau pijak tanah. Upacara ini dilaksanakan setelah 45 hari masa kelahiran.

Jawaban: b. 45 hari masa kelahiran

3. Gotong royong, musyawarah/mufakat, dan mempererat tali kekerabatan merupakan nilai-nilai yang terkandung dari upacara daur hidup. Nilai-nilai tersebut termasuk ke dalam fungsi…
a. sosial
b. keagamaan
c. kerjasama
d. budaya
e. ekonomi

Pembahasan:
Di dalam fungsi sosial, upacara daur hidup mengandung beberapa nilai yaitu gotong royong, musyawarah mufakat, dan meningkatkan hubungan kekerabatan

Jawaban: a. sosial

4. Pada masa dulu, menyampaikan informasi kematian menggunakan tabuh. Bunyi tabuh memiliki beberapa pukulan berdasarkan usia dari orang meninggal. Berapakah pukulan tabuh untuk usia orang dewasa…
a. 3 kali
b. 4 kali
c. 5 kali
d. 6 kali
e. 7 kali

Pembahasan:
Pada masa dulu, menyampaikan informasi kematian menggunakan tabuh. Bunyi tabuh memiliki beberapa teknik pukulan berdasarkan usia dari orang yang meninggal. Pada orang dewasa, bunyi tabuh dilakukan sebanyak tujuh kali dengan interval bunyi berjarak sekitar satu tarikan napas. Sedangkan pada bayi atau anak-anak dilakukan sebanyak lima kali dengan interval pukulan berjarak setengah tarikan napas.

Baca juga: Kunci Jawaban BMR Kelas 10 SMA/SMK/MA Bab 2 Bahasa Melayu Riau, Mulok BMR Kelas X Bab II

Baca juga: Kunci Jawaban BMR Kelas 10 Bab 1: Pandangan Budaya Melayu Riau Terhadap Alam, BMR Kelas X Bab I

Jawaban: e. 7 kali

5. Pada saat memasuki rumah pengantin perempuan, pengantin laki-laki di hadang dengan sehelai kain. Proses ini disebut dengan…
a. membuka kain
b. membuka langkah
c. membuka tirai
d. membuka kipas
e. membuka pintu

Pembahasan:
Membuka pintu
Pada saat memasuki rumah pengantin perempuan, pengantin laki-laki dihadang sehelai kain di depan pintu rumah. Kain penghalang dibuka dengan silat dan berbalas pantun oleh kedua belah pihak. Hal ini bermakna bahwa untuk mendapatkan pengantin memerlukan pengorbanan dan perjuangan.

Jawaban: e. membuka pintu

6. Saat antar tanda, juga disepakati tentang sanksi apabila janji dilanggar oleh salah satu pihak. Apakah sanksi bagi pihak perempuan apabila melanggar janji…
a. cincin emas menjadi hak bagi laki-laki.
b. cincin emas harus dikembalikan dalam nilai dua kali lipat
c. akan dirundingkan secara kekeluargaan kembali
d. tidak terjadi masalah apa-apa
e. semua benar

Pembahasan:
Pada saat antar tanda, juga disepakti sanksi apabila janji dilanggar oleh salah satu pihak. Adapun isi perjanjian sebagai berikut:
• apabila pihak laki-laki mungkir janji maka cincin emas belah rotan sebagai tanda menjadi hak bagi si gadis.
• apabila pihak perempuan mungkir janji maka cincin emas belah rotan harus dikembalikan dalam nilai dua kali lipat.
• apabila salah satu di antaranya mendapat musibah, maka masalah tanda akan dirundingkan secara kekeluargaan kembali.

Jawaban: b. cincin emas harus dikembalikan dalam nilai dua kali lipat

7. Akikah merupakan penyembelihan hewan ternak mengikuti anjuran Nabi Muhammad SAW. Berapa hewan ternak yang harus disembelih untuk anak perempuan…
a. 1 ekor kambing
b. 1 ekor kerbau
c. 2 ekor kambing
d. 1 ekor sapi
e. 1 ekor unta

Pembahasan:
Kambing untuk akikah anak laki-laki berjumlah 2 ekor, sedangkan anak perempuann 1 ekor.

 
Jawaban: a. 1 ekor kambing

8. Sirih, pinang, kapur, dan gambir, sebilah keris, bunga rampai, cincin emas merupakan perlengkapan yang perlu disiapkan dalam proses mengantar tanda. Semua perlengkapan tersebut dikemas dalam satu tempat yang disebut…
a. pinggan
b. tepak
c. dulang
d. talam
e. puan

Pembahasan:
Antaran pokok terdiri dari tepak sirih lengkap dengan sirih, pinang, kapur, dan gambir, sebilah keris, bunga rampai, cincin belah rotan yang terbuat dari emas.

Jawaban: b. tepak

9. Menyelidiki atau mencari informasi tentang gadis yang hendak dipinang secara rahasia atau sembunyi-sembunyi yang dilakukan oleh pihak laki-laki disebut dengan…
a. mendengar-dengar
b. meminang
c. akad nikah
d. merisik
e. menghantar tanda

Pembahasan:
Merisik adalah menyelidiki atau mencari informasi secara rahasia. Merisik di dalam tradisi pernikahan merupakan kunjungan pihak laki-laki kepada pihak perempuan yang dimaksudkan untuk mengetahui tentang gadis yang hendak dipinang. Kegiatan ini dilakukan secara sembunyi-sembunyi tanpa diketahui oleh orang lain. Anak gadis yang diinginkan juga tidak diperkenankan untuk mendengarkan atau keluar bilik menemui pihak yang datang merisik.

Jawaban: d. merisik

10. Yang di maksud dengan ungkapan perigi mencari timba adalah…
a. pihak laki-laki mencari perempuan
b. pihak perempuan mencari laki-laki
c. pihak laki-laki dan pihak perempuan sama-sama mencari
d. pihak laki-laki dan perempuan tidak mencari
e. semua benar

Pembahasan:
Perigi mencari timba bermakna seorang gadis atau keluarganya mencari-carikan jodoh untuknya atau untuk anak gadisnya.

 
Jawaban: b. pihak perempuan mencari laki-laki

11. Upacara pada masa kehamilan merupakan ungkapan rasa syukur yang diharapkan untuk mendapatkan keturunan yang baik. Pelaksanaan upacara juga dimaksudkan untuk…
a. memuliakan dan menghormati calon ibu, ayah dan calon bayi
b. memuliakan kehamilan bagi pihak keluarga
c. memuliakan dan menghormati calon ibu dan kehamilan
d. menjaga dan melestarikan adat istiadat
e. memberitahu kepada tetangga bahwa pihak keluarga mampu melaksanakan upacara

Pembahasan:
Pelaksanaan upacara juga dimaksudkan untuk memuliakan dan menghormati calon ibu dan kehamilan itu sendiri.

Jawaban: memuliakan dan menghormati calon ibu dan kehamilan

12. Upacara-upacara di dalam daur hidup berkaitan erat dengan syariat Islam. Hal ini menandakan bahwa orang Melayu dalam menjalankan segala aktivitas kehidupannya selalu berasaskan…
a. adat istiadat
b. agama Islam
c. resam Melayu
d. tradisi dan budaya
e. semua benar

Jawaban: b. agama Islam

13. Pada zaman dulu, anak laki-laki yang akan bersunat terlebih dahulu berendam atau mandi di sungai hingga badannya kedinginan. Adapun tujuannya adalah …
a. agar tidak merasa sakit saat bersunat
b. melenturkan kulit sehingga memudahkan dalam bersunat.
c. agar anak tidak takut saat bersunat
d. mandi supaya bersih
e. a, b, dan c benar

Pembahasan:
Pada zaman dahulu, sebelum bersunat anak terlebih dahulu direndam di dalam sungai pagi-pagi dengan gendang-beregung. Lama perendaman tersebut adalah sampai tubuh anak kecut atau menggigil kedinginan. Tujuan dari merendam tersebut adalah agar kulit anak tersebut lembut dan tidak terasa sakit ketika disunat. Sementara mudin menyiapkan segala peralatannya, seperti pisau, penjepit, pembalut, obat dan sebagainya.

 
Jawaban: a. agar tidak merasa sakit saat bersunat

14. Upacara tanggal pusat dilaksanakan setelah…
a. 1 sampai 7 hari setelah kelahiran
b. 2 sampai 7 hari setelah kelahiran
c. 3 sampai 7 hari setelah kelahiran
d. 4 sampai 7 hari setelah kelahiran
e. 5 sampai 7 hari setelah kelahiran

Pembahasan:
Upacara tanggal pusat dilaksanakan tiga hingga tujuh hari setelah kelahiran. Pelaksaaan upacara biasanya mengundang anak-anak di sekitar rumah sambil makan bersama dan memberi mereka beberapa pemberian. Mengumpulkan anak-anak dimaksudkan sebagai kegembiraan dan harapan agar kelak sang anak disenangi di dalam masyarakat, murah hati, dan suka membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan.

Jawaban: c. 3 sampai 7 hari setelah kelahiran

15. Berikut adalah tujuan dari perkawinan, kecuali…
a. menyambung tali darah
b. menunjukan kemamampuan pesta kepada tetangga
c. mendekatkan yang jauh, merapatkan yang renggang
d. menjunjung sunah
e. melanjutkan keturunan

Pembahasan:
Tujuan perkawinan adalah:
Menyambung tali darah. Perkawinan bertujuan untuk melanjutkan keturunan
Mendekatkan yang jauh, merapatkan yang renggang. Perkawinan mempererat hubungan kekerabatan dan kekeluargaan
Menjunjung sunah. Perkawinan merupakan menjunjung sunah nabi Muhammad Saw.

Jawaban: b. menunjukan kemamampuan pesta kepada tetangga. (Tribunpekanbaru.com)