Pilkada Pelalawan 2024
Pilkada Pelalawan 2024, Nasarudin-Abu Bakar Upaya Gaet Gerindra, Zukri-Husni Tamrin Bidik PKB
Bapaslon yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pelalawan Riau tahun masih berupaya untuk menambah partai koalisi.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pelalawan Riau tahun masih berupaya untuk menambah partai koalisi.
Meskipun dua Paslon yang muncul, Zukri-Husni Tamrin dan Nasarudin-Abu Bakar, telah mengantongi dukungan Partai Politik (Parpol) yang cukup untuk mencalonkan diri di Pilkada.
Namun kedua Paslon ini ingin menambah kekuatan dan memperbesar koalisi Parpol pengusungnya dari partai yang belum menyatakan sikapnya di Pilkada Pelalawan sampai saat ini.
Paslon Nasarudin-Abu Bakar yang sejak awal telah memastikan diri ikut kontestasi politik Pilkada.
Pihaknya telah mengantongi Surat Keputusan (SK) dukungan 3 Parpol dengan total 14 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), melebih syarat minimal pencalonan 8 kursi.
Diantaranya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 4 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) 4 kursi, dan Golkar 6 kursi.
Namun Paslon ini masih akan menambah koalisi Parpolnya sebelum pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pihaknya sedang manggaet Gerindra masuk ke dalam koalisi besarnya.
"Komunikasi kami dengan Gerindra sebenarnya sudah klop. Tinggal menunggu diumumkan oleh Pak Prabowo Subianto saja," tutur Bakal Calon (Balon) Bupati Pelalawan H Nasarudin SH MH kepada tribunpekanbaru.com, Minggu (18/8/2024).
Baca juga: Tak Ada Poros Baru, Kemana Arah Dukungan Partai Gerindra di Pilkada Pelalawan Riau 2024?
Baca juga: Ada 292.342 DPS dan 617 TPS pada Pilkada Pelalawan Riau, Berikut Rinciannya dari Hasil Pleno KPU
Nasarudin menyampaikan, penambahan Parpol dalam koalisinya dinilai perlu untuk memperkuat kendaraan politik memenangkan Pilkada 2024.
Sehingga mesin yang digunakan dalam bergerak lebih banyak dan besar jika ada 4 parpol dan ditambah para pendukung maupun relawan.
Termasuk jumlah kursi menjadi 17 jika Gerindra dengan 3 kursinya ikut bergabung.
"Kami menunggu keputusan Gerindra, barulah kemudian deklarasi. Tim pemenangan hingga relawan sudah berjalan," tandas Wakil Bupati Pelalawan ini.
Demikian juga dengan Paslon Zukri-Husni Tamrin yang saat ini didukung oleh 3 Parpol dengan jumlah 16 kursi.
Diantaranya Partai Demokrat 3 kursi dan Partai Nasdem 1 kursi. Kedua Parpol ini telah menyerahkan SK dukungan ke Paslon Zukri-Husni Tamrin.
Sedangkan PDI Perjuangan yang merupakan poros utama sebagai Parpol pemenang Pemilu dengan 12 kursi masih hanya surat rekomendasi saja yang diberikan DPP.
Meskipun Zukri dan elit PDI Perjuangan di Pelalawan memastikan dukungan Partai Banteng tak akan meleset dari calon incumbent ini.
"Pak Zukri merupakan kader terbaik kami. Beliau Bupati Pelalawan saat ini dan Ketua DPD PDIP Riau. Hanya tunggu waktunya saja," papar Ketua DPC PDIP Pelalawan, H Syafrizal SE.
Ia menyebutkan, Tim pemenangan telah bergerak sejak beberapa waktu lalu untuk memenangkan Zukri periode kedua sebagai Bupati Pelalawan.
Pihaknya optimis jagoan PDIP ini kembali meraih tampuk kepemimpinan di Pelalawan. Koalisi partai di kubu Zukri-Husni Tamrin juga masih mengupayakan penambahan Parpol. Mereka membidik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mempunyai 5 kursi di dewan.
"Komunikasi dengan PKB sebagai partai parlemen masih berjalan dengan baik. Ada juga Parpol non parlemen yang ingin bergabung," tandas Syafrizal.
Upaya penambahan dukungan Parpol kedua Paslon di Pilkada Pelalawan ini tampaknya bersambut baik dari partai yang masih menggantung keputusannya.
Seperti Partai Gerindra, menurut Ketua DPC Pelalawan Abdul Nasib SE jika SK dukungan dari partainya akan segera diumumkan oleh Ketua Umum (Ketum) Prabowo Subianto.
Awalnya penyerahan SK dan pengumumannya dilakukan sebelum HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus lalu. Namun diundur lantaran Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih sibuk mendampingi Presiden Jokowi.
"Setelah HUT Kemerdekaan RI akan diumumkan DPP dan calon akan dipanggil untuk menyerahkan SK. Itu kewenangan pusat, dan kami hanya menunggu instruksi saja," sebut Abdul Nasib.
Anggota DPRD Pelalawan ini memastikan jika DPP telah memilih untuk mendukung satu dari dua Paslon di Pilkada Pelalawan.
Namun hal itu akan disampaikan langsung oleh pusat sebagai pemegang kebijakan.
Sedangkan PKB akan merilis SK dukungan dalam pekan ini. Pengurus DPC Pelalawan akan dipanggil DPP dalam menyerahkan dukungan kepada salah satu Paslon di Pelalawan.
Sesuai dengan prediksi sebelumnya, SK dukungan di Pilkada Pelalawan akan diterbitkan setelah Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid yang maju sebagai Calon Gubernur telah memiliki kendaraan politik yang cukup.
"Minggu ini kami dipanggil ke DPP terkait Pilkada Pelalawan, karena Pak Wahid sudah pasti maju dari PKB dan PDIP di Pilgub," beber Ketua DPC PKB Pelalawan Tengku Azriwardi ST.
( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung)
| DPRD Pelalawan Agendakan Paripurna Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih |
|
|---|
| Besok KPU Pelalawan Tetapkan Zukri-Husni Tamrin Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pilkada 2024 |
|
|---|
| Pleno KPU Pelalawan Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Digelar 9 Januari 2025 |
|
|---|
| Pleno Penetapan KPU Pelalawan Belum Digelar, Bupati Zukri Fokus Jalankan Program Hingga Pelantikan |
|
|---|
| Hampir Sebulan Pilkada Selesai Tapi Kepala Daerah Terpilih Belum Ditetapkan, Ini Kata KPU Pelalawan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.