Peringatkan Oknum yang Coba Intervensi, Kapolda Riau Minta Semua Pihak Sukseskan Pilkada

Kapolda Riau menegaskan, akan menindak oknum-oknum yang mencoba melakukan intervensi saat masa Pilkada.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Theo Rizky
Istimewa
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, memberi peringatan keras kepada oknum yang coba-coba melakukan intervensi pada saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Bumi Lancang Kuning.

Hal ini mengingat Pilkada serentak di Riau akan digelar sekitar 3 bulan lagi, yakni pada 27 November 2024.

Masyarakat Riau akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur. Kemudian juga Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Namun, rangkaian Pilkada sudah berjalan sejak beberapa waktu lalu.

Untuk itu, Irjen Iqbal menginisasi digelarnya rapat lintas sektoral yang menghadirkan seluruh stake holder terkait berkenaan dengan Pilkada di Riau, pada Senin (19/8/2024) kemarin.

Menurutnya, kegiatan rapat lintas sektoral ini bertujuan untuk menyatukan visi dan misi dalam menyukseskan pesta demokrasi di Provinsi Riau, agar dapat bejalan dengan aman, sejuk, kondusif, tertib dan lancar.

"Kita harus menjamin terpeliharanya keamanan sekaligus juga melakukan penegakan hukum serta melakukan pencegahan yang super ketat terkait pelaksanaan Pilkada di Riau," kata Irjen Iqbal.

Jenderal polisi bintang dua itu menyebut, kontestasi Pilkada sejatinya adalah persaingan.

Namun, tentunya persaingan yang positif yang dilegitimasi oleh Undang-undang.

Ia pun menegaskan, akan menindak oknum-oknum yang mencoba melakukan intervensi saat masa Pilkada.

"Jadi misalkan ada oknum-oknum yang melakukan intervensi, saya perintahkan jajaran pengawasan, penegakan hukum, Propam, Irwasda, bertindak. Bahkan saya selaku Kapolda sendiri yang akan menindak oknum tersebut," tegasnya.

Mantan Kadiv Humas Polri ini juga menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak, agar Pilkada berjalan dengan baik, sebagaimana mestinya.

"Kepolisian, KPU, Bawaslu, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda serta stake holder yang terlibat supaya menjadi satu kesatuan tim bersama, demi menyukseskan Pilkada di Provinsi Riau ini," ujar jenderal polisi jebolan Akpol 1991 tersebut.

( Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved