Mayat Wanita Dalam Lemari

Sebelum Jadi Mayat Terikat Dalam Lemari, Resti Widia Kirim Chat Terakhir ke Adiknya, Ini Isinya

Sebelum penemuan mayat wanita dalam lemari , korban Resti Widia sempat mengirim chat ke adiknya yang singkat.

Editor: Muhammad Ridho
TRIBUN JAMBI/RIFANI HALIM
Mayat wanita dalam lemari ditemukan di rumah indekos kawasan Kelurahan Pakuan Baru, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Rabu (25/9) malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sebelum penemuan mayat wanita dalam lemari , korban Resti Widia sempat mengirim chat ke adiknya.

Begini isi chat terakhir Resti Widia ke adiknya, Daia Salsabila sebelum ditemukan tewas.

Diketahui, mayat wanita dalam lemari itu bernama Resti Widia (30), warga Serang, Banten.

Ia ditemukan tak bernyawa dan jasadnya berada di lemari kamar kosnya yang terletak di kawasan Kelurahan Pakuan Baru, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.

Baru-baru ini terungkat isi chat Daia Salsabila yang hanya dibalas singkat oleh Resti.

Isi chat Resti seolah menggambarkan penyebab dirinya tewas.

Wanita berusia 30 tahun itu ditemukan tak bernyawa dalam lemari di kamar kos Pakuan Baru, Kota Jambi pada Rabu (25/9/2024).

Jasad Resti Widia ditemukan dalam tumpukan baju dengan kondisi tangan terikat ke belakang.

Keberadaan Resti ditemukan setelah 3 hari tak ada kabar.

Adik Resti, Daia Salsabila bercerita sempat menghubungi kakaknya pada Selasa (24/9/2024).

Sekitar pukul 17.00 WIB dia mengirim pesan menanyakan kabar Resti.

Namun pesan itu baru dibalas pada pukul 19.30 WIB.

"Teteh menjawab dengan singkat," kata Daia dikutip dari TribunnewsBogor.com

Dalam pesannya, Resti Widia mengeluh sedang pusing.

"Dia lagi pusing. Setelah itu tidak ada jawaban lagi," kata Daia Salsabila.

Resti Widia merupakan gadis asal Kampung Nengger, Desa Batu Kuwung, Kecamatan Padang Rincang, Kabupaten Serang, Banten.

Sang ayah, Ismed Kaisar (58) mengaku mengalami hal aneh sebelum mendapat kabar Resti tewas dalam lemari.

"Saya sempat merasa ada firasat," kata Ismed dikutip dari Tribun Jambi.

Betapa tidak, tiba-tiba saja ada seekor burung yang masuk ke dalam rumahnya.

"Burung masuk ke rumah kemudian pergi lagi," katanya.

Ismed Kaisar semakin was-was setelah membaca pesan dari Resti Widia.

"Almarhumah juga sempat menghubungi keluarga di Banten dan menyampaikan bahwa ia merasa terancam," kata Ismed Kaisar.

Kapolsek Jambi Selatan, AKP Suwondo, mengatakan saat ditemukan tubuh korban dalam kondisi tangan diikat di belakang.  

"Kondisi tangan terikat ke belakang," ujarnya.

Suwondo mengatakan korban merupakan seorang perantau yang sudah menetap di Jambi, tercatat sebagai warga Jelutung, Kota Jambi.

"Identitas korban Resti Widi (30), asli Subang, Jawa Barat," ujarnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan, karena perempuan malang tersebut diduga kuat menjadi korban pembunuhan.

"Perempuan yang ditemukan dalam lemari itu diduga korban pembunuhan," katanya.

"Ini masih penyelidikan," lanjut Suwondo. 

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi, Muhamad Aulia Nasution, mengatakan teman korban semakin curiga melihat pintu kamar terkunci dari luar dan ada bekas congkelan.

"Jadi teman-teman korban sempat mencari tau keberadaan korban dengan cara berkomunikasi lewat handphone namun karena handphone korban tidak aktif, teman korbanpun merasa ada yang aneh sehingga mencari tau sampai ke kosan korban," paparnya, Kamis (26/9/2024), dikutip dari TribunJambi.com.

Menurut keterangan temannya, kata Aulia, Resti sempat komunikasi hendak balik kampung halaman. Tapi saat teman korban hendak komunikasi lagi, ponsel sudah tidak pernah aktif lagi.

"Dari keterangan teman korban, (Resti) sempat mau balik kampung halaman. Namun nahas, korban malah ditemukan meninggal mengenaskan dalam lemari yang saat ini masih dalam penyelidikan," kata Aulia. 

( Tribunpekanbaru.com )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved