Hotspot Hari Ini
Karhutla di Pelalawan, Polsek Langgam Padamkan Api Sebelum Meluas, Hari Ini Nihil Hotspot
Karhutla mulai melanda wilayah Kabupaten Pelalawan Riau setelah dilanda musim kemarau sejak pekan lalu hingga Selasa (29/10/2024).
TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mulai melanda wilayah Kabupaten Pelalawan Riau setelah dilanda musim kemarau sejak pekan lalu hingga Selasa (29/10/2024).
Titik panas atau hotspot mulai bermunculan sejak tiga hari yang lalu yang tersebar di beberapa kecamatan seperti Kuala Kampar, Teluk Meranti, Pangkalan Kuras, hingga Langgam.
Bahkan hotspot berubah menjadi titik api atau firespot saat dilakukan pengecekan ke lokasi sesuai titik koordinat pada Senin (29/10/2024) lalu.
Titik api itu menimbulkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di tiga lokasi yakni Desa Sungai Solok Kecamatan Kuala Kampar, Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti, dan Desa Segati Kecamatan Langgam.
"Untuk hari ini, kondisi hotspot dan firespot di Langgam sudah clear. Tapi kita tetap patroli dan memantau ke lapangan," ungkap Kapolsek Langgam, Iptu Alferdo Krisnata Kaban SH kepada tribunpekanbaru.com, Selasa (29/10/2024).
Kapolsek Alferdo Kaban menyebutkan, pihaknya telah melakukan pantauan melalui aplikasi Dashboard Lancang Kuning (DLK).
Dari hasil pengecekan tidak ditemukan lagi hotspot dan firespot di wilayah hukumnya.
Kondisi ini dinilai setelah pihaknya melakukan upaya pemadaman terhadap titik api yang sempat muncul sehari sebelumnya.
Firespot sempat terpantau di Desa Segati Kecamatan Langgam tepatnya di dekat Jalan Koridor Langgam Kilometer 83 kemarin.
Baca juga: Karhutla di Kampar Riau Capai 10 Lokasi Sehari, Personil BPBD Mulai Kewalahan dalam Pemadaman?
Baca juga: Lokasi Baru Karhutla di Kampar Terus Bertambah, yang Lama Sudah Berhari-Hari Belum Padam
Tim dari personil Polsek Langgam yang dipimpinnya langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemadaman bersama pihak terkait.
Titik api yang masih kecil berhasil dipadamkan sebelum Meluas menggunakan peralatan yang ada.
"Setelah titik api di Desa Segati padam, kita pastikan lagi agar tak ada potensi api kembali menyala. Setelah dirasa aman dan clear, barulah anggota kita tarik dari lokasi," tambah Iptu Alferdo.
Meski titik panas dan titik api nihil, lanjut Alferdo, pihaknya tetap melakukan patroli dan pemantauan. Terkhusus ke daerah-daerah yang rawan terjadi Karhutla selama ini.
(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)
| Riau Catat Titik Panas Terbanyak di Sumatera Hari ini Jumat 24 Oktober 2025 |
|
|---|
| BMKG Catat Hanya 2 Provinsi Terdeteksi Titik Panas di Sumatera, Satu di Antaranya di Riau |
|
|---|
| Nihil Titik Panas di Riau, Kondisi Udara Relatif Stabil |
|
|---|
| Hotspot di Riau Meningkat Jadi 18 Titik, Tersebar di 7 Daerah, Sumatera Capai 140 Titik Panas |
|
|---|
| Total 25 Hotspot di Sumatera, Riau Juga Terpantau Beberapa Titik Panas Selasa 14 Oktober 2025 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.