Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

DPRD Kuansing Minta TAPD Pastikan Sumber Penerimaan di APBD 2025

Ketua DPRD Kuansing Juprizal meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk memastikan sumber-sumber penerimaan daerah yang diproyeksikan di RAPB

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo
Ketua DPRD Kuansing Juprizal saat ditemui awak media beberapa waktu lalu. 

TRIBUNPEKANBARU.COM,KUANSING - Ketua DPRD Kuansing Juprizal meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk memastikan sumber-sumber penerimaan daerah yang diproyeksikan di RAPBD 2025.

Ia berharap asumsi sumber-sumber penerimaan daerah yang diproyeksikan di RAPBD tidak mengalami perubahan yang signifikan saat dan setelah RAPBD disahkan.

"Terutama sumber-sumber penerimaan daerah yang bersumber dari dana APBN," ujarnya.

Ia pun menargetkan APBD 2025 sah sebelum pemungutan suara Pilkada serentak yang digelar pada 27 November mendatang.

Dengan begitu, bupati Kuansing periode 2024-2029 dapat fokus menjalankan anggaran yang telah ditetapkan.

"Dalam pembahasan bersama Banggar dan TAPD, pos-pos yang disampaikan sudah sesuai dengan skala prioritas," ujarnya.

Ia menjelaskan, sejumlah program prioritas akan masuk dalam APBD 2025.

Di antaranya adalah pembangunan infrastrukur, kesehatan, pendidikan dan program pengentasan kemiskinan.

TAPD Kabupaten Kuansing mengusulkan RAPBD Kuansing 2025 lebih sebesar Rp 1,8 triliun lebih.

Angka itu naik sebesar Rp 248 miliar jika dibandingkan dengan APBD 2024.

Pada 2024, APBD Kuansing diproyeksikan sebesar Rp 1,5 triliun lebih.

Kenaikan terlihat pada asumsi pendapatan asli daerah (PAD) yakni Rp 220 miliar.

Kemudian proyeksi pendapatan transfer daerah sebesar Rp 1,3 triliun. 

Pendapatan transfer daerah Rp 1,1 triliun.

Pendapatan transfer antardaerah sebesar Rp159 miliar. 

(Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved